FKUB Bateng Gelar Dialog Pilkada Damai dan Berkualitas

KOBA, LASPELA– Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), menggelar Dialog Lintas Agama Dan Lintas Sektoral Dalam Rangka Menuju Pilkada Bateng Yang Damai Dan Berkualitas Dan Deklarasi Pilkada Damai Tahun 2020.

Narasumber dalam kegiatan tersebut adalah Ketua Bawaslu Bateng, Robianto, Kapolres Bateng, AKBP Slamet Ady Purnomo, dan sekretaris FKUB Provinsi Babel, Anwar Efendi.

Ketua Bawaslu Bateng, Robianto menyampaikan bahwa masyarakat hendaknya tidak terlibat dalam tindak pidana pemilu, salah satunya yaitu politik uang karena tegasnya pemberi dan penerima sama-sama akan terjerat hukum.

Selanjutnya, Robianto menyampaikan bahwa dampak negatif lain dari politik uang adalah hilangnya kesempatan bagi calon-calon pemimpin potensial yang kurang mampu dari sisi keuangan, sehingga hanya memunculkan calon yang punya banyak uang saja.

“Kami berharap Pilkada Bateng Tahun 2020 berlangsung damai dan berkualitas,” kata Robianto, Rabu (4/11/2020).

Sementara itu, Anwar Efendi mengatakan bahwa Pilkada harus damai, berkualitas, dengan partisipasi masyarakat semakin meninggi. Dan ia berharap perbedaan pilihan tidak menjadi pemicu perpecahan di tengah masyarakat.

“Kita butuh peran semua pihak untuk mencerdaskan pemilih agar kedepan masyarakat tidak terpengaruh praktik politik uang, serta turunnya kepedulian dan kepercayaan masyarakat tentang politik,” jelasnya.

AKBP Slamet juga mengajak semua elemen masyarakat untuk saling menjaga agar tidak terlibat dalam pelanggaran pemilu, salah satunya adalah terlibat dalam politik uang.
Kemudian tidak melakukan kampanye di tempat ibadah dengan mengajak umat memilih salah satu kandidat, tetapi cuma sebatas mengajak masyarakat untuk memilih yang terbaik dari yang terbaik.

Ia juga menegaskan bahwa pihak Polres Bateng menjamin keamanan masyarakat pada tanggal 9 desember untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) menggunakan hak pilihnya.

“Kami jamin junjung tinggi keamanan, keselamatan dan kesehatan masyarakat dalam hal covid-19 saat menghadiri TPS untuk menggunakan hak pilihnya 9 Desember 2020 nanti,” tandasnya.

Usai Dialog, kegiatan dilanjutkan dengan deklarasi pilkada damai bersama seluruh peserta yang hadir pada kegiatan tersebut.(jon)