Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten Bangka Selatan (Basel) melibatkan mahasiswa/i sebagai relawan guna membantu jajaran pengawas untuk melakukan pengawasan partisipatif dalam pemilihan Bupati dan wakil Bupati Bangka Selatan tahun ini.
“Keterlibatan mahasiswa dan mahasiswi sebagai relawan yang akan membantu jajaran pengawas untuk melakukan pengawasan partisipatif dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2020,” kata ketua Bawaslu Basel, Sahirin Rabu (21/10).
Selain membantu jajaran Panwaslu, lanjut Sahirin mahasiswa juga akan memberikan edukasi politik kepada masyarakat, dan mengenal apa itu politik.
“Selain membantu jajaran pengawas dalam melakukan pengawasan, mahasiswa juga akan memberikan pendidikan politik kepada masyarakat,” tukas Sahirin.
Ia menyebutkan sebelum mahasiswa tersebut turun dan bertugas ke lapangan, Bawaslu akan memberikan pembekalan lebih dulu, agar paham dan fokus yang akan dilakukan.
“Sebelum mereka turun ke desa – desa, kita lakukan pembekalan terlebih dahulu, agar nantinya ketika dilapangan mereka sudah paham terkait fokus pengawasan yang harus dilakukan,” sebutnya.
Ia berharap agar para mahasiswa/i ini dapat memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, demi terwujudnya Pilkada yang berkualitas.
“Harapan kita mereka dapat menjalankan tugas sebagai pembantu pengawasan agar pilkada berjalan aman dan lancar,” harapnya.
Untuk memaksimalkan kinerja mahasiswa membantu pengawasan pilkada, Bawaslu Basel jalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Politik Pahlawan 12 melakukan kerjasama terkait Pengawasan Partisipatif Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2020.
Dengan tujuan untuk melibatkan peran mahasiswa/i dalam kegiatan sosialisasi dan pengawasan partisipatif dalam rangka menciptakan Pilkada yang berkualitas. (Pra)
