Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – Sampai dengan Triwullan III, pendapatan Pemerintah dari penerimaan pajak mencapai Rp1,4 milliar.
“Atau telah teralisasikan sebesar 6,51 persen dari target Rp2,2 Milliar,” ujar Kepala Kanwil DJPb Provinsi Bangka Belitung, Fahma Sari Fatma, Kamis (8/10/2020).
Dari data yang tercantum, penerimaan pajak dari berbagai sektor diketahui mengalami penurunan, seperti pertambangan dan penggalian tercatat mengalami penurunan hingga minus 50.72 persen.
“Pertambangan dan penggalian merupakan komoditas unggulan Babel, hal ini dikarenakan berkurangnya permintaan baik Nasional maupun Global,” ujarnya.
Sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil turun sebesar minus 36,04 persen, sektor adminitrasi Pemerintah dan Jaminan Sosial, wajib menurun sebessr minu 8,12 persen.
Sektor jasa keuangan dan asuransi mengalami penurunan sebesar minus 6,55 dan sektor lainnya penurunan sebesar 19,18 persen.
“Hanya satu sektor yang mengalami pertumbuhan yaitu sektor industri pengolahan yaitu tumbuh 58,81 persen,” katanya.
Sementara itu, penerimaan Bea dan Cukai mencapai Rp5,6 milliar dari targer Rp5 Milliar, lalu BNPB Rp96,8 Milliar dengan K/L Kepolisian penyumbang terbesar yaitu Rp33,1 Milliar.
Sementara PNBP dari piutang, lelang dan kekayaan negara mencapai Rp2,2 milliar, dan penerimaan hibah langsung naik di Triwullan III naik Rp79 milliar terkait persiapan Pilkada untuk KPU dan Bawaslu Rp86 M. (dnd)