BANGKA BARAT, LASPELA– Penjabat Sementara Bupati Bangka Barat, Sahirman Jumli mempersilahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Bangka Barat untuk memberlakukan Work From Home (WFH) sebagai upaya netralisasi penyebaran covid19.
Menurut Sahirman, WFH diambil setelah ditemukan ada beberapa oknum pegawai OPD di lingkup Pemkab Bangka Barat sudah terpapar positif covid19.
” Perkembangan covid di Bangka Barat pada rapat terakhir itu ada 36 yang terdampak, kemudian kemarin itu ditracking juga di Puskesmas kelapa menunggu hasilnya karena kelihatannya bertambah ada beberapa OPD kita izinkan untuk WFH untuk menghindari perkumpulan interaksi karena memang covid ini penularannya kan melalui interaksi,” ujarnya di kantor Bupati Bangka Barat, Kamis (8/10/2020).
Meski memberlakukan WFH, lanjut Sahirman namun tak serta merta pelayanan khususnya administrasi kantor diliburkan. Pemberlakuan WFH hanya dikenakan sebagian saja. Bisa saling buka tutup.
” Tidak harus tidak masuk semua, tapi shift- shifan, misalnya 30% yang penting ada administrasi kantor tetap berjalan hanya orangnya, pengelompokan orangnya kita kurangi, menghindari kerumunan interaksi, kan begitu,” jelasnya.
Untuk masa WFH sendiri akan diberlakukan selama 14 hari, terhitung sejak Rabu (7/10/2020).
Adapun OPD yang memberlakukan WFH diantaranya, Puskesmas Kelapa dan Dinas PU.(is)