Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Tim gabungan terdiri dari Polda Bangka Belitung, Korem 045/Gaya , Lanal TNI AL dan Polres Bangka Selatan telah mengamankan barang bukti 8 unit TI Tower ilegal dan 2 unit TI Tungau di Perairan Laut Sukadamai, Toboali, Bangka Selatan, Rabu (7/10).
Untuk barang bukti disandarkan ke Posko Tim Terpadu Penertiban TI ilegal di Laut Toboali, Bangka Selatan yang didirikan oleh PT Timah Tbk.
Penertiban TI tower ilegal ini mengerahkan kapal cepat milik Ditpolair Polda Babel, Satpolair Polres Bangka Selatan dan Kapal Manau milik TNI AL Babel.
Penertiban tambang ilegal ini juga dipimpin langsung oleh Kapolda Babel Irjen Pol Drs Anang Syarif Hidayat, didampingi Danrem 045/Gaya Brigjen TNI M Jangkung Widyanto, Danlanal Babel Kolonel Laut (P) Dudik Kuswoyo, Dandim 0413/Bka Kolonel TNI Pujud Sudarmanto dan Kapolres Basel AKBP Agus Siswanto.
Kapolda Babel Irjen Pol Drs Anang Syarif Hidayat mengatakan penertiban dilakukan pada PIP yang tidak mau bergeser dari perairan laut Toboali.
“kita angkut, kita tarik dan kita tentukan pada posisi tertentu di posko tim terpadu. Sedangkan yang lain sudah kembali ke daerah masing-masing dan diurus pemiliknya masing-masing,” kata Irjen Pol Anang, Rabu (7/10).
Ia mengatakan ada 8 PIP dan 2 TI tungau ditarik, PIP dan Tungau ditarik dalam posisi diam dan tidak beroperasi.
“Kita tarik dalam kondisi diam tidak beroperasi, kita amankan saja sifatnya. Tapi kalau dia melakukan operasi kita tarik lain lagi ceritanya dan itu ada tindakan pidananya,” tegas Kapolda.
Dijelaskan Kapolda, penrtiban oleh tim terpadu berjalan kondusif dan tertib. Dan penertiban akan dituntaskan sampai PIP dan Tungau ilegal tidak ada lagi di laut Toboali.
“Penertiban hari ini (Rabu,) bagus dan tertib, kita selesaikan besok atau besok lusa, kita tuntaskan. Setelah tuntas kita adakan pertemuan lagi negoisasi dengan para nelayan dan penduduk setempat untuk mencari jalan terbaik dalam rangka penyelesaian ini,” jelasnya. (Pra)
