Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – General Manager PT Pelindo II IPC Pangkal Balam Nofal Hayim menanggapi terkait KM Salvia yang gagal berangkat, Selasa (6/10/2020).
Nofal menuturkan gagalnya kapal berangkat dikarenakan adanya kapal kandas di alur Pelabuhan Pangkal Balam menuju laut lepas.
“Jadi masalah kapal Salvia yang sudah berangkat dengan mengantongi surat ijin manual dari KSOP, tapi ternyata karena ada gangguan alur, dimana ada salah satu kapal lain yang kandas, sehingga alur tersebut menjadi terganggu dan membuat kapal Salvia tidak bisa keluar dari Pelabuhan Pangkal Balam,” ujarnya.
Dirinya membantah jika pihaknya menghalangi kapal Salvia untuk berlayar.
“Kapal tersebut sudah berlayar namun karena ada kapal lain yang kandas mereka balik kanan, lalu mereka memposisikan jika kegagalan keberangkatan itu gara-gara Pelindo,” ujarnya.
Padahal dikatakannya, Pihak KM Salvia lah yang telah keluar dari aturan main, dan mengingkari Peraturan Kementrian Perhubungan yang diatur dalam sistem Inaportnet.
“Dalam sistem mereka menyetujui untuk memakai Pandu, Tunda, Tambat dan Air Kapal, namun di saat kita sebagai penyedia jasa ingin memberikan jasa kepada mereka sesuai dengan yang tercantum di sistem, mereka tidak mau,” katanya.
“Jika bisa dihapus, mungkin kami bisa mengakalinya, namun ini dikarenakan mereka yang menyetujui di sistem, karena sebelumnya jika mereka bilang kalau tidak menyetujui mereka tidak bisa masuk ke Pelabuhan Pangkal Balam, karena berat, dan panjang kapal memang diwajibkan untuk melakukan Pandu dan Tunda,” lanjutnya.
Padahal semua yang diinput dalam sistem, tentu akan di pertanggung jawabkan Pelindo. “Mereka di sistem menyetujui untuk mengambil jasa pelayanan tersebut, namun mereka menolak, lalu pembayaran tidak masuk ke kita, kita yang akan ditanya Pusat,” tuturnya.
Namun kedepan, pihak IPC akan terus berusaha untuk merangkul pihak-pihak lain, yang posisinya sama yang tidak ingin menggunakan Pandu dan Tunda, padahal Peraturan Kementrian Perhubungan mewajibkan hal itu.
“Kami berusaha, kami akan mendepankan cara-cara persuasif, kami merangkul kawan-kawan kembali lah ke jalan yang benar,” harapnya. (dnd)
Leave a Reply