SUNGAILIAT, LASPELA — Dari 343 orang warga Lapas Bukit Semut Kelas IIB Sungailiat yang dirapid tes, lima orang diantaranya menunjukan tanda reaktif.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra mengatakan jika kelima orang tersebut merupakan warga binaan dan juga pegawai Lapas.
“Hasil rapid tes tadi ada lima orang yang reaktif, empat orang dari tahanan, dan satu orang petugas Lapas,” ungkap Boy, Sabtu (19/9/2020).
Boy juga mengatakan rencananya besok kelima orang tersebut akan dilakukan pemeriksaan swab di RS Depati Bahrin guna memastikan apakah pasien tersebut terpapar virus Covid-19 atau tidak.
“Besok yang bersangkutan akan kita lakukan swab di RS Depati Bahrin. Mudah-mudahan semuanya tidak ada yang positif Covid-19,” ujar Boy.
Dari 343 orang yang dirapid tes, 297 orang merupakan warga binaan, dan 46 orang lainnya merupakan pegawai Lapas Bukit Semut.
Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bangka, ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan covid-19.
“Mari bersama-sama kita putus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan melakukan 3M, yaitu memakai masker saat keluar rumah, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak,” imbaunya. (mah)