SUNGAILIAT, LASPELA — Proses kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka di Kabupaten Bangka kembali ditunda.
Padahal sebelumnya Pemerintah Kabupaten Bangka merencanakan KBM tatap muka di sekolah akan mulai dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus atau 31 Agustus 2020 mendatang.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra mengatakan jika penundaan KBM tatap muka tersebut lantaran adanya peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
“Kabupaten Bangka telah memastikan untuk semua jenjang pendidikan mulai dari TK, SD, SMP dan SMA untuk menunda kegiatan belajar tatap muka di sekolah sampai saat yang belum ditentukan,” ungkap Boy, Kamis (20/8/2020).
Untuk itu, pihaknya meminta agar pihak sekolah dan juga orang tua murid untuk bersabar hingga Kabupaten Bangka kembali ke zona hijau.
“Hal ini menjadi pertimbangan bagi anak-anak kita agar tidak terjadi penyebaran Covid-19 di klaster sekolah,” kata Boy.
Hingga saat ini di Kabupaten Bangka tercatat sebanyak 69 kasus positif Covid-19, dimana 61 orang sudah dinyatakan sembuh.
Dari delapan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, lima orang di Kecamatan Mendo Barat dan tiga orang di Kecamatan Sungailiat.
“Semua pasien yang positif Covid-19 yang mana enam orang sudah kita karantina di Balai Diklat Provinsi Babel, dan dua orang lainnya diisolasi di RS Depati Bahrin karena salah satu dari pasien tersebut mengalami demam,” terang Boy. (mah)
