Bastomi:  Kegiatan Persepakbolaan Harus Mengikuti Mekanisme Protokol Kesehatan

BANGKA BARAT, LASPELA– Sepak bola itu tetap di bawah naungan PSSI dan tidak bisa dilepas, tetap berkaitan karena berada di bawah naungan PSSI.

Hal tersebut diungkapkan Wakil ketua KONI Bangka Barat, Bastomi di ruang rapat KONI, Rabu (19/8/2020)

” Sesuai dengan aturan persepakbolaan, jangan lupakan segala sesuatu induk organisasi kita, Alhamdulillah kawan-kawan tetap semangat untuk membangun persepakbolaan di Bangka Barat mudah-mudahan terwujud dengan baik dan benar,” ujar Bastomi.

Adapun terkait pengajuan kegiatan yang dilakukan oleh Liga Sepak Bola Muntok (LSM), Bastomi menegaskan harus mengikuti mekanisme yang telah ditetapkan setelah melakukan koordinasi dengan Gugus Tugas Covid19.

” Insya Allah akan ada titik terangnya, tetapi mekanisme itu yang harus kita lakukan, artinya ketua LSM harus mengirimkan surat ke gugus tugas Bangka Barat dan tembusan ke Koni dan tolong itu disikapi. kalau itu sudah ada, acc ketiga itu yaitu Kapolres, Kodim, Kejaksaan, jelas sudah mengikuti semua (prosedur),” tegas Bastomi.

Mengingat persepak bolaan, terjadi kontak fisik dan memakan waktu yang lumayan panjang, Bastomi mengingatkan untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan, dengan memberikan himbauan-himbauan.

” Karena persepakbolaan ini kontak fisik dan waktu sepakbola kita lakukan berbulan-bulan, kita laksanakan himbauan, seperti spanduk, bagi penonton harus memenuhi aturan kesehatan, protokol kesehatan, apa kira-kira yang disiapkan seperti cuci tangan, penonton harus memakai masker, penonton harus menjaga jarak, kita informasikan disitu, kita sudah mengingatkan kepada semua pihak untuk pelaksanaan, itu yang perlu kita jaga,” pungkasnya. (is)