Kemenhub Tindaklanjuti Rencana Pembangunan Pelabuhan Baru Pangkal Balam

PANGKALPINANG, LASPELA – Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melalui Dinas Perhubungan Babel (Dishub) kembali melanjutkan pembahasan tentang kelanjutan rencana pelabuhan baru Pangkal Balam Pangkalpinang secara bundling.

Hal ini terkait dengan penjelasan Gubernur Erzaldi Rosman beberapa waktu lalu tentang Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya yang telah menghubungi Pemprov Kepulauan Bangka Belitung terkhusus kepada Gubernur Erzaldi bahwa akan melakukan persiapan pembangunan Pelabuhan Pangkal Balam Pangkalpinang yang akan digabungkan dengan pembangunan Pelabuhan Garonggong di Sulawesi Selatan.

Melalui virtual video conference, Senin (10/8/2020), koordinasi bersama itu langsung dikomandoi Sekjen Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Sasono, yang diikuti PT Pelindo, Pemkot Pangkalpinang oleh Wali Kota Maulan Aklil, Sekretaris Daerah Kepulauan Bangka Belitung Naziarto, dan perwakilan Pemprov. Sulawesi Selatan.

Beberapa hal ditekankan oleh Sekjen Kemenhub Sasono dalam koordinasi tersebut. Sebab, rencana pembangunan pelabuhan baru Pangkal Balam Pangkalpinang merupakan salah satu pembangunan prioritas oleh pemerintah pusat.

“Untuk itu, kami minta dari pihak pelindo untuk segera menyiapkan plan pembangunan. Pelindo harus bergerak cepat, dari dirjen secepatnya akan datang ke lokasi rencana pembangunan pelabuhan baru Pangkal Balam Pangkalpinang,” ungkapnya.

Sementara untuk lahan pembangunan telah disiapkan oleh pihak Pemkot Pangkalpinang seluar 4,5 hektar. “Untuk lahan, kami sudah siapkan. Luasnya sekitar 4,5 hektarndan ditargetkan selesai tahun ini,” ungkap Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil.(wa)