Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, melalui Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan telah menyiapkan 7 ekor hewan kurban yang siap untuk disembelih pada hari raya Idul Adha 1441 Hijriyah atau tahun 2020 ini.
Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan, Suhadi menyebutkan 7 ekor hewan yang disiapkan untuk di kurbankan yakni 5 ekor sapi dan 2 ekor kambing.
“Rencananya Idul Adha tahun ini Pemkab Bangka Selatan akan menyembelih hewan kurban kurang lebih 7 ekor hewan kurban yang terdiri dari lima ekor Sapi dan 2 ekor Kambing,” kata Suhadi, Senin (27/7).
Dikatakan Suhadi, hewan kurban yang akan di sembelih pada hari raya Idul Adha nanti bersumber dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bangka Selatan, Bupati dan juga dari CSR PT Timah Tbk.
“Untuk jumlah hewan kurban yang akan disembelih ini bisa saja bertambah ataupun sebaliknya. Kita lihat dalam satu minggu kedepan ada penambahan atau tidak. Dan untuk daging kurban sendiri nantinya akan dibagikan kepada Mustahik dan juga masyarakat sekitar,” ujarnya.
Selain itu, lanjut dia pasokan hewan kurban untuk perayaan hari raya Idul Adha tahun ini dipastikan cukup.
Ia menyebutkan, pasokan hewan kurban tercukupi dikarenakan kurangnya permintaan hewan kurban dari masyarakat. Hal ini tak lepas dari dampak dari pandemi Covid-19.
“Jika di lihat dari kondisi saat ini stok hewan kurban mencukupi, karena pemotongan hewan kurban ini dilihat juga dari tahun-tahun sebelumnya berkisar antara 150 sampai 200 ekor, artinya kita ada stok,” kata Suhadi di Toboali.
Diungkapkan dia, pasokan hewan kurban sesuai dengan yang telah di data di seluruh kecamatan yang ada di Bangka Selatan untuk Sapi berjumlah 250 ekor dan Kambing ada 255 ekor.
“Pasokan hewan kurban mayoritas Sapi dan Kambing kita masuk dari Jawa Timur dan ada juga dari Lampung. Sapi-sapi ini tersebar diseluruh kecamatan dan yang paling banyak wilayah Kecamatan Toboali dan Payung,” ujarnya.
Untuk hewan yang akan dijadikan sebagai hewan kurban pada hari Idul Adha nanti, lanjut dia telah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan dipastikan layak untuk dijadikan sebagai hewan kurban.
“Kemungkinan jumlah stok Sapu ini akan bertamabah, karena kemaren ada kemungkinan yang akan datang, dan tidak terlalu banyak karen kondisi kita juga. Dan untuk jenis Sapi ini ada jenis Sapi Bali, Sapi Madura, dan Kambing jenisnya peternakan etawa,” ujarnya. (Pra)
