Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Palang Merah Indonesia (PMI) Bangka Selatan (Basel) akan menempatkan staf Basel dan relawan di teras ruangan RSUD kabupaten guna membantu dan jadi penyambung lidah ke para pendonor aktif yang terdata.
Nantinya, semua pengurus dan staff akan dibekali data pendonor. Hal ini dilakukan agar lebih memudahkan masyarakat yang membutuhkan donor darah tapi kesulitan dalam menjalin komunikasi dengan PMI Basel.
Ketua PMI Basel MM Iskandar mengatakan dalam satu tahun, pihaknya membuka 4 kali dalam 1 tahun bagi masyarakat yang mau mendonorkan darah. Entah itu bagi mereka dengan jenis kelamin laki-laki atau perempuan.
“Jadwal donor yang aktif kami buka mulai bulan Maret, Juni, September dan Desember, bagi laki-laki atau perempuan. Sedangkan untuk mereka yang sudah aktif kami buka enam kali dalam satu tahun,” kata Iskandar, Selasa (21/7).
Pendonor darah aktif yang dimaksud ialah setelah 10 kali mendonorkan darah sebanyak 10 kali di PMI Basel. Mereka bisa menyumbangkan darahnya pada periode bulan Januari, Maret, Mei, Juli, September dan November.
“Kegiatan donor ini semata-mata digelar untuk memotivasi yang lain ikut donorkan darahnya juga. Bukan untuk pamer, dan yang mau jadi pengurus atau staf harus jadi pendonor darah di PMI Basel,” sebutnya. (Pra)
