Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – Kartu Prakerja gelombang 4 akan memfokuskan kepada karyawan yang langsung terdampak Covid-19, hal ini dijelaskan Amrah Sakti selaku Kabid DPMPTSP dan Tenaga Kerja Kota Pangkalpinang, Selasa (21/7/2020).
“Terkait dengan kartu Prakerja gelombang 4 yang nanti akan dilaksanakan, akan lebih berfokus kepada penerima yang berdampak Covid-19 langsung, seperti karyawan yang di PHK dan yang dirumahkan,” terangnya.
Jika sebelumnya penerima Kartu Prakerja ini bisa didapatkan bagi para pencari kerja maupun yang ter PHK, di Gelombang 4 ini hanya fokus ke PHK.
Sementara untuk Kuota Kartu Prakerja Gelombang 4 di Bangka Belitung (Babel) sendiri diketahui sebanyak 25 ribu kuota, dan Pangkalpinang akan menargetkan sebanyak-banyaknya warga Pangkalpinang yang terdampak mendapatkan Kartu Prakerja tersebut.
“Kita upayakan sebanyak mungkin kita serap untuk di Pangkalpinang, karena jumlah penerima kita dengan daerah lain itu jauh dibawah kita, jika di kita 1789 di wilayah lain itu paling 300 atau 500, untuk itu kedepan ini akan kita habiskan untuk di Pangkalpinang,” terangnya.
Meski demikian kata dia, hingga saat ini belum ada perintah dari pusat terkait hal ini. “Sampai sekarang memang kami belum menerima perintah dari pusat, namun saya kira mungkin akan mulai pada Agustus nanti,” tukasnya. (dnd)