BANGKA BARAT, LASPELA- Latihan menembak yang digelar oleh Polres Bangka Barat selain diikuti Forkopimda, juga diliput dan disaksikan beberapa wartawan dari berbagai media di Bangka Barat, Jum’at ( 10/7/2020 ) pagi.
Diantara awak media tersebut bahkan ikut membidik sasaran tembak, diantaranya Ika Indriani Sari dari Laspela, Chamcie Abiem dari Kabar Bangka, Antony Ramli dari Bangka Pos dan Junet dari Radio Pilar.
Awak media yang biasa memegang handphone, dicoba untuk mengasah kemampuan menembak dengan memegang senjata api.
Kasat Polair AKP Candra Wijaya mengatakan bahwa senjata api yang digunakan adalah pistol Glock jenis HS berisi tiga butir peluru.
” Hari ini kita menggunakan senjata Glock jenis HS, ada kemiripan dengan FN . Senjata jangan diarahkan ke kiri ke kanan biasakan diri senjata dihadapkan ke depan,” jelas Candra.
Sementara Kompol Tamrin mengingatkan agar para peserta jangan sekali – kali memasukkan jari telunjuk sebelum siap melakukan penembakan.
” Senjata ini semi-otomatis, dikokang sekali langsung bisa nembak terus. Tembakan bernilai 1 di lingkaran sasaran paling luar dan 10 di lingkaran paling tengah,” jelas Tamrin.
Wartawan yang mengikuti latihan menembak mengungkapkan perasaan saat menembak dilapangan tidak semudah yang dilihat.
” Ini kan baru pertama kali, jadi masih canggung. Mudah – mudahan nanti saya bisa lebih baik lagi,” ungkap Chamcie Abiem.
” Ternyata menembak itu tidak semudah yang kita bayangkan karena dibutuhkan konsentrasi yang tinggi dan skill agar bisa mengenai sasaran,” jelas Antoni Ramli. (is)