KOBA, LASPELA– Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Rusli, mengaku belum mengetahui tentang tumpukan sampah di bawah Gapura Selamat Jalan Dari Kota Koba di Jalan Raya Desa Nibung, Kecamatan Koba, Kabupaten Bateng.
Rusli mengatakan bahwa ada enam hektar lahan di Desa Nibung yang dipersiapkan untuk tempat pembuangan sampah, dan terbagi kedalam empat blok, yaitu blok A, B, C, dan D, dimana Blok A dan B sudah penuh tetapi masih digunakan, sementara Blok C dan D belum direncakan untuk dibuka.
“Biaya untuk membuka dua blok baru tersebut dibantu Satker APBN Provinsi, tetapi karena COVID-19, anggarannya dipangkas untuk penanggulangan COVID-19, kita belum tahu apakah bisa diusulkan kembali di tahun 2021,” kata Rusli, Kamis (25/6/2020).
Rusli menyampaikan bahwa saat ini pihaknya lebih menekankan optimalisasi Blok A dan B, dengan menerapkan controlled landfill yang sudah mengarah ke sanitary landfill dalam pengelolaannya. Rusli juga menyampaikan bahwa pihaknya akan meninjau lokasi penumpukan sampah di pinggir jalan tersebut.
“Kita cek nanti, kalau memang mengganggu penglihatan masyarakat akan kita angkut, nanti dump truck kita angkut kembali,” sebut Rusli.(jon)