KOBA, LASPELA– Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) bersama Satgas Penanggulangan COVID-19 menggelar pertemuan guna menyamakan pandangan terkait pemakaman Jenazah Positif COVID-19.
Ketua FKUB Bateng, Yuhanda, mengatakan bahwa hasil dari pertemuan tersebut adalah para tokoh agama sepakat bahwa pemusalaran jenazah positif COVID-19 mengacu pada Protokoler penanganan COVID-19 terhadap jenazah.
“Para tokoh agama tadi sudah rapat untuk menyatukan pandangan terkait pemusalaran jenazah positif COVID-19,” kata Yuhanda, Selasa (16/6/2020).
Yuhanda mengungkapkan bahwa penanganan pemusalaran jenazah positif COVID-19 nantinya akan berlaku untuk semua umat beragama yang positif COVID-19.
“Proses pemakaman tetap mengacu pada protokol pengananan COVID-19, dan pada saat pemakaman, keluarga bersama tokoh agama boleh melakukan doa dengan batas waktu yang telah ditentukan,” ungkap Yuhanda.
Yuhanda berharap agar penyamaan pendapat dan pandangan ini dapat dipatuhi semua pihak. Ia juga berpesan kepada masyarakat agar apabila ada jenazah positif COVID-19 supaya jangan takut untuk mendoakannya.
“Sebab COVID-19 bukanlah aib yang ditakuti, harus kita lawan, dan secara agama juga harus kita doakan mereka yang meninggal dunia akibat COVID-19,” pungkas Yuhanda.(jon)
