Ia juga menegaskan agar pihak perusahaan untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat memancing emosi warga dan menghentikan operasionalnya.
“Kali ini kita minta PT BAA untuk menjaga kondusifitas warga, jangan lagi melakukan hal-hal yang memancing emosi warga,” tambahnya.
Ketua RT 07 itu juga mengatakan bahwa kegiatan pengumpulan tanda tangan tersebut akan terus berlangsung meskipun ada beberapa warga yang bekerja di PT BAA.
“Sekarang sudah lebih dari 500 tanda tangan tapi ini terus berlangsung. Memang ada intimidasi ke kami yang dianggap provokator tapi kami abaikan karena ini perjuangan,” tegas Heti.(mah)
Leave a Reply