banner 728x90

Meski Swab Babel Nyatakan Negatif, Namun Harus Menunggu Hasil Swab Jakarta

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

KOBA, LASPELA- Jubir Satgas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), dr Bahrun Siregar Sutrisno, mengatakan bahwa kondisi ibu yang melahirkan di RSUD Bateng yang reaktif terhadap rapid test dan sedang dirawat di ruang isolasi RSUD Bateng dalam keadaan baik-baik saja.

Hasil swab test di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) terhadap ibu tersebut dinyatakan negatif. Kendati demikian, dr Bahrun menyatakan bahwa pihaknya tetap akan menunggu hasil swab test dari Balitbangkes Jakarta untuk memastikan status COVID-19 ibu tersebut.

banner 325x300

“Ibunya dan bayinya dalam keadaan sehat,” kata dr Bahrun, Rabu (13/5/2020).

Bahrun menjelaskan bahwa pada mulanya, saat ibu tersebut hamil dan memeriksakan kondisinya di Rumah Sakit (RS) Siloam, ia menjalani rapid test yang merupakan kebijakan dari RS tersebut bagi siapa pun yang akan diperiksa di RS tersebut.

“Jadi kemarin dinyatakan reaktif, pada saat ibu tersebut memeriksakan diri ke RS Siloam,” ungkap Bahrun.

Kemudian setelah menjalani proses persalinan di RSUD Bateng, ibu dan anak tersebut dilakukan rapid test, sang ibu reaktif tetapi sang anak non reaktif.

dr Bahrun menerangkan bahwa setelah hasil rapid test sang ibu dinyatakan reaktif, maka swab ibu tersebut diambil dan dikirimkan ke Provunsi Babel dan Balitbangkes Jakarta, hasil dari Provinsi Babel telah didapatkan dan hasilnya adalah negatif COVID-19.

“Alhamdulillah menurut hasil swab test dari provinsi hasilnya negatif COVID-19,” ucap Bahrun.

Bahrun lantas menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil Swab test dari Balitbangkes Jakarta, dan ia memperkirakan paling lambat hasil swab test tersebut akan keluar dalam satu minggu ke depan.

“Kita tetap menunggu hasil yang dari Balitbangkes Jakarta, paling lambat minggu depan kita dapat hasilnya,” pungkas dr Bahrun.(*)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version