Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – PLN UIW Bangka melalui GM Muchlis mengungkapkan alasan pihaknya menebang pohon disekitar Jalan Raya Selindung dan Jalan Sumedang, lebih dikarenakan untuk mengamankan distribusi jaringan listrik ke masyarakat.
Menurut data yang dimiliki PLN UIW Bangka, hampir 56 persen pemadaman listrik akibat kabel tersentuh pohon.
“Hampir 56 persen pemadaman listrik tersentuh pohon, listrik dan pohon ini tidak boleh ketemu, kalau ketemu ini masalah, pohon ada aliran ke tanah, kalau ketemu akan konslet, itu yang coba kami hindari,” ujarnya saat menghadiri rapat antara pihak PLN dan Pemerintah Kota Pangkalpinang, di Ruang Rapat Walikota Pangkalpinang, Senin (11/5/2020).
Muchlis juga menjelaskan, sebelumnya pihaknya telah melakukan froning, namun hal ini masih terjadi. Belum lagi ditambah faktor cuaca yang ekstrim bisa memperparah kondisi listrik mengingat kabel yang begitu dekat dengan pohon-pohon yang ada.
Selain menggunakan analisa ilmiah pihak PLN juga dalam rapat menanyangkan video viral sebuah pohon yang mengalir aliran listrik akibat bersentuhan langsung dengan kabel listrik disebelahnya, vidio yang berasal dari Medan itu diketahui terjadi 2 tahun lalu.
“Kalau kita tidak melakukan penebangan dan terjadi seperti di vidio tersebut, saya rasa tidak ada lagi estetika,” sebut Muchlis. (dnd)
