Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – Jelang lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah, beberapa kebutuhan pokok terpantau melejit. Harga beberapa bahan pokok yang naik itu seperti bawang merah, daging sapi, daging ayam, cabai hijau, cabai merah, bawang putih dan berbagai jenis ikan.
Hal ini dijelaskan oleh Agus Fendi selaku Kepala Dinas Disperindag dan UMKM Kota Pangkalpinang, Senin (11/5/2020).
“Seperti bawang merah impor meningkat 11-12 persen dari sebelumnya Rp22 ribu perkilogram sekarang menjadi Rp24 ribu perkilogram, sementara untuk bawang merah lokal sekarang dibandrol Rp51.500 perkilogram,” jelasnya.
Harga bawang putih yang sebelumnya Rp26.500 perkilogram, kini naik Rp27 ribu perkilogram, harga daging sapi juga kini naik hingga Rp120 perkilogram dari sebelumnya Rp117.500 perkilogram, ayam boiler dibandrol Rp29 ribu hingga Rp30 ribu perkilogram naik sekitar 11.5 – 12 persen.
“Berdasarkan dari pihak pedagang ayam, harga naik disebabkan stok ayam yang menipis, terkait hal ini kami belum menghubungi pihak distributor karena mereka berada di Kabupaten, untuk penijauan ke penangkaran akan dilakukan TPID secara terpadu dengan melibatkan satgas pangan,” tuturnya.
Harga cabai hijau naik 12 persen dari sebelumnya Rp47.500, untuk cabai merah dan keriting terjadi peningkatan hingga 27 persen dari sebelumnya Rp15 ribu perkilogram menjadi Rp19 ribu perkilogram.
“Dan berbagai jenis ikan , ikan kembung dibandrol Rp50 ribu perkilogram, dari sebelumnya Rp47.500 perkilogram, untuk ikan tenggiri Rp77.500 dan ikan teri asin Rp72.500 perkilogram,” katanya.
Sementara untuk gula, dijelaskannya harga masih belum turun baik gula kiloan maupaun PSM yang dibandrol Rp15.500 rupiah perkilogram.
“Dari harga HET kita Rp12.500, hal ini terjadi karena stok gula yang masih minim, begitu pula dengan di Gudang Bulog kita juga masih kosong,” katanya. (dnd)
