Gubernur Erzaldi Ajak Masyarakat Babel Putuskan Mata Rantai Covid-19 Agar Ekonomi Bangkit Kembali

Oleh : Wina Destika

BANGKA, LASPELA – Untuk kesekian kalinya Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman melakukan kegiatan pembagian sembako kepada keluarga kurang mampu dan masyarakat yang terdampak Covid-19.

Pembagian sembako dilakukan pada, Kamis (30/4/2020) yang mana dilaksanakan di beberapa tempat yaitu di Desa Riding Panjang dan Desa Kimak, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka.

Program ini terlaksana atas kerja sama Dinas Kehutanan Kepulauan Bangka Belitung dengan mitra kerjanya dalam rangka meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19 yang melanda dunia, termasuk di Babel.

Hadirnya Gubernur Erzaldi dalam kegiatan ini, selain untuk menyerahkan bantuan sembako secara langsung kepada warga, juga untuk melakukan sosialisasi pencegahan penularan Covid-19 dan menjadi ajang silaturahmi kepada warganya, sehingga hubungan pemimpin dengan rakyatnya tidak terputus.

Erzaldi dalam arahannya mengatakan, dampak dari wabah Covid-19 ini telah kita rasakan, dimana ekonomi menurun, bukan saja di Babel, tetapi ekonomi dunia, karena Covid-19 ini telah menyerang semua negara di dunia.

“Untuk itu, waktunya kita untuk saling membantu sehingga dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak wabah ini,” ajak Erzaldi.

“Sembako ini bapak ibu sumbangan dari mitra kami, para pengusaha yang peduli Covid -19 di Babel. Paket sembako ini ada beras lima kg, ada mi instan, serta minyak sayur, dan terigu. Semoga bermanfaat, apa lagi saat ini bulan puasa Ramadan 1441 H. Kita harus banyak bersyukur biar rezeki bertambah,” lanjut Erzaldi.

Kesempatan itu juga dimanfaatkan oleh Erzaldi untuk sosialisasi Covid-19, sehingga virus ini terputus mata rantainya.

“Bapak Ibu sekalian, agar virus ini cepat berakhir, kita harus memutuskan mata rantainya, caranya kita semua harus kompak. Kita semua harus pakai masker, tidak keluar rumah, jangan berkerumunan, virus dapat menular melalui batuk, bersin, berjabat tangan, bersentuhan, selalu mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, kalau semua warga dapat melakukan hal seperti itu, saya yakin virus ini akan berakhir,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Babel Marwan mengatakan, jumlah sembako yang dibagikan di sini terdiri dua tempat, sebanyak 100 paket sembako untuk warga Desa Riding Panjang, dan 67 paket sembako untuk pesantren di Desa Kimak.

Dalam kesempatan ini, seorang warga penerima paket sembako, Mariani mengatakan, dirinya bersyukur atas bantuan sembako ini, apa lagi saat ini ekonomi sulit.

“Senang pak kami dapat sembako ne, bersyukur sekali rasanya mendapat sembako. Nyarik duit zaman ne susah, dapat bantuan kami senang, semoga yang memberikan bantuan sembako ne, Pak Gubernur sehat selalu dan Babel ke depan bangkit kembali,” ungkap Mariani.rill/(wa)