banner 728x90

PDP COVID-19 Asal Bateng Meninggal Dunia di RSBT

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

KOBA, LASPELA- Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), dr  Bahrun Siregar Sutrisno, membenarkan bahwa seorang warga berasal dari Bateng dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) telah meninggal dunia di Rumah Sakit Bhakti Timah (RSBT) Pangkalpinang, pada Senin (13/4/2020)

“Memang benar ada seorang pasien PDP berjenis kelamin laki-laki yang meninggal dunia di RSBT pada Senin malam kemarin, namun PDP tersebut sebelumnya memang sudah memiliki penyakit bawaan yang sudah lama, yaitu Penyakit Paru-Paru,” kata Bahrun, Selasa (14/4/2020).

banner 325x300

dr Bahrun mengungkapkan bahwa almarhum pasien yang merupakan PDP pertama asal Bateng tersebut langsung dikebumikan dengan standar World Health Organization (WHO) tadi malam (13/4/2020).

“Sementara itu, untuk hasil Rapid Test pasien PDP yang meninggal dunia tersebut negatif, namun hasil Swab Test-nya untuk saat ini belum diketahui, karena masih harus menunggu seminggu hasil Swab Test keluar,” pungkas Bahrun.

Dari informasi yang diperoleh Laspela.com melalui konfirmasi ke Kepala Sekretariat Puskodalpos Gugus Tugas Covid-19 Bangka Belitung, Mikron Antariksa mengatakan ada 2 orang yang meninggal pada Senin (13/4/2020) di dua rumah sakit yang berbeda.

“Satu di RSUD Depati Hamzah usia 83 tahun warga Pangkalpinang, dan di RSBT usia 60 warga Bangka Tengah,” ungkap Mikron saat dihubungi Laspela.com, Selasa (14/4/2020).

Kendati demikian, kata Mikron pihakhya belum bisa memastikan apakah kedua jenazah ini terinfeksi atau tidak covid-19. Namun untuk pemakamannya sudah menggunakan standar operasional prosedur kesehatan yang ditetapkan WHO.

“Kami juga masih menunggu hasil PCR swabnya, namun dari rapid test itu tidak menunjukkan reaktif atau negatif,” pungkas Mikron.(*)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version