KOBA, LASPELA– Bupati Bangka Tengah (Bateng), H Ibnu Saleh, menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) IX Tingkat Kabupaten Bateng Tahun 2020, di halaman Masjid Jami’ Kota Koba.
Acara yang berlangsung meriah dibuka oleh defile dari enam kecamatan yang ada di Bateng, pembacaan ayat suci Al Quran oleh Juara 1 MTQ Internasional Maroko tahun 2019, Miftah Farid, dan pelantikan dewan hakim MTQ IX oleh Bupati Bateng, H Ibnu Saleh.
Pembukaan MTQ IX ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Bateng Me Hoa, Kapolres Bateng AKBP Slamet Ady Purnomo dan Forkopimda Bateng lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Ibnu mengatakan bahwa menjadi ungkapan rasa syukur bahwasannya saat ini kita berfastabiqul Khoirot atau berlomba- lomba dalam hal kebaikan di tengah maraknya manusia berlomba- lomba dalam memenuhi urusan duniawi.
“Dan Allah SWT ini masih memberikan petunjuk kepada kita untuk menyiarkan Alquran melalui kegiatan MTQ tingkat kabupaten Bangka Tengah tahun 2020,” kata Ibnu, Selasa (17/3/2020).
Ibnu mengungkapkan bahwa pembangunan secara fisik memang harus diupayakan, namun pembangunan secara mental dan spiritual juga tentunya menjadi pilar utama agar melahirkan sumber daya manusia yang beretika, bermartabat, dan menjunjung tinggi nilai- nilai keagamaan.
Ibnu menambahkan bahwa saat ini dunia sedang dikejutkan oleh sebuah musibah yang memprihatinkan, dampaknya puluhan ribu korban oleh Virus Corona, dia mengajak agar mengembalikan semuanya kepada Allah Sang Pencipta Yang Maha Segala- Galanya.
“Maka seyogyanya kita tidak bersedih dan khawatir berlebihan, sebab semuanya memang hanya milik Allah, termasuk wabah Virus Corona yang saat ini merebak ke seluruh dunia merupakan musibah bagi kita semua dan menjadi pelajaran, agar kita berupaya mengatasinya dan mengantisipasinya dengan segera dan tepat,” ungkap Ibnu.
Bupati Ibnu juga mengapresiasi panitia penyelenggara yang telah mengagendakan dan menyelenggarakan kegiatan MTQ tingkat kabupaten Bateng Tahun 2020. Ia berpesan agar semua panitia dapat bekerja dengan ikhlas dan benar agar bernilai ibadah.
“Kepada para dewan hakim saya menitipkan amanah agar betul- betul menyeleksi para Qori Dan Qoriah, dengan objektif sesuai dengan kemampuan mereka dan tata tertib penyeleksian, saya yakin dan percaya bahwa dewan hakim sekalian merupakan hamba- hamba Allah yang terpilih yang Insyaallah akan melaksanakan tugas dan amanat yang dipercayakan dengan penuh tanggung jawab,” pinta Ibnu.
Ibnu juga berpesan kepada para peserta untuk berkompetisi secara sportif dan menjunjung tinggi nilai- nilai kejujuran. Ia menjelaskan bahwa kalah atau menang bukanlah menjadi prioritas utama, tetapi meningkatnya rasa cinta terhadap Alquran dan saling mengajak untuk berbuat kebajikan itulah yang menjadi tujuan utama penyelenggaraan MTQ ini.(adv/jon)
