BANGKA BARAT, LASPELA– Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bangka Barat, Syarifudin melakukan kunjungan ke Madrasah Aliyah Negeri Bangka Barat dalam rangka pemantauan pelaksanaaan Ujian Akhir Madrasah Berbasis Nasional (UAMBN) yang dilaksanakan selama 3 hari, Senin-Rabu (9-11/3/2020) di ruang ujian MAN Muntok, Selasa (10/3/2020)
Dalam arahannya dihadapan para siswa sebelum memasuki lokasi ujian, Syarifudin mengingatkan agar para siswa dapat mengikuti ujian dengan baik.
” Modal pertama sehat jasmani dan rohani dalam mengikuti ujian madrasah skala nasional. Harapan kami kalian semuanya mengikuti dengan baik dan dapat melaksanakan kegiatan ini sampai selesai. Di hari kedua ini diharapkan semangatnya sama dengan hari kemarin. Saya harap jangan sampai ada ulangan susulan atau ulangan di rumah sakit,” ujarnya.
Syarifudin juga berharap para siswa mempersiapkan diri dengan baik sehingga hasil yang didapatkan sesuai harapan.
” Semuanya saya harapkan dapat menyiapkan diri dengan baik, selain belajar, jangan lupa makan. Jaga kesehatan jasmani dan rohani. Harapan saya semuanya mendapat nilai yang baik untuk semua pelajaran sama dengan apa yang diharapkan oleh orang tua kalian, Semuanya selesai dengan nilai terbaik. Jangan cepat berpuas diri karena akan ada ujian selanjutnya, UNBK,” tuturnya
Syarifudin juga berpesan kepada para siswa untuk mempersiapkan diri dalam melanjutkan pendidikannya dan tidak terhenti sampai di sini saja.
” Setelah selsai nantinya bisa melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi lagi.
Sekarang Pemerintah Indonesia telah ada program kuliah gratis dengan menggunakan KIT (Kartu Indonesia Pintar) bagi orang tua yang tidak mampu, silahkan di cek prosedur itu, kalian bisa melihat persyaratan dan mendaftarkan diri nantinya,” harapnya.
Dijelaskan Syarifudin beasiswa Kemenag dapat diakses oleh para siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi (S1) untuk mendapatkan gelar Sarjana namun terkendala oleh biaya. Para penerima beasiswa Kemenag ini akan dibiayai sepenuhnya mulai dari biaya kuliah, biaya transportasi pesawat, visa dan asuransi kesehatan, serta akan ditempatkan pada sejumlah universitas terkemuka dan terakreditasi di luar negeri, termasuk di Amerika dan Eropa.
” Ada namanya Program Seleksi Beasiswa Prestasi Sarjana (S1), Kemenag menjaring anak bangsa berprestasi dari seluruh Indonesia untuk diberikan pendidikan lanjutan dengan jenjang Sarjana S1 di luar negeri. Silahkan saja di cek dan disini saya jelaskan bahwa kuliah bukan satu-satunya jalan, bisa juga mendaftarkan diri ke akademi lainnya artinya melanjutkan pendidikan juga,” sebutnya.(is)