Oleh : Wina Destika
TANJUNG PANDAN, LASPELA – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bangka Belitung, Melati Erzaldi, mendapatkan kunjungan dari seorang peneliti dan dosen dari Norwegia yang sedang melaksanakan penelitian Post-Doctoral bernama Diana, di Mess Bougenville Pemprov Babel, Tanjung Pandan, Belitung, Jumat (6/3/2020).
Kedatangan Miss Diana yang didampingi oleh asistennya, Oky Surya tersebut untuk mewawancarai Melati Erzaldi terkait partisipasi dan peran PKK atau perempuan dalam pengelolaan sumber daya alam.
Dalam wawancaranya itu, Melati Erzaldi menjelaskan bahwa PKK sebagai Mitra Pemerintah Kepulauan Bangka Belitung berperan serta dalam pemberdayaan keluarga untuk menuju keluarga yang sejahtera.
“Melalui 10 program pokok, PKK mengambil peran sebagai mitra pemerintah dalam mewujudkan masyarakat sejahtera,” ujarnya.
Menurutnya, dalam melaksanakan semua program pembangunan di daerah ini, tidak mungkin dapat dilakukan sendiri. Oleh karena itu, peran PKK sangat dibutuhkan dalam rangka membantu dan mendukung seluruh program kerja pemerintah. Itu artinya, sinergi program antara pemerintah dan PKK harus seiring dan sejalan.
Lebih lanjut dijelaskan, Ketua TP PKK yang melekat pada istri seorang kepala daerah dari tingkat pusat hingga desa diharapkan mampu berperan serta dalam pembangunan. Kader PKK atau Kelompok Dasawisma yang merupakan motor penggerak dan ujung tombak dari gerakan PKK memiliki peran penting dalam menjalankan 10 program pokok PKK itu.
PKK dengan seluruh Kelompok Kerja (Pokja) yang ada juga senantiasa meningkatkan kapasitas PKK dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki. Seperti Program Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) yang menggali potensi daerah untuk mewujudkan peningkatan ekonomi keluarga.
Usai wawancara, Miss Diana menyampaikan kesannya tentang Bangka Belitung kepada Ketua TP PKK Babel, Melati Erzaldi. Menurutnya, Bangka Belitung selain mempunyai keindahan pesona alam juga memiliki masyarakat yang sangat ramah.rill/(wa)
