Oleh : Wina Destika
SIJUK, LASPELA – Usai mengunjungi Kawasan Bukit Peramun, Ketua Dekranasda Babel, Melati Erzaldi menyempatkan diri mengunjungi Sentra Kerajinan Tudung Saji Khas Belitung milik Ibu Aini, di Dusun Bebute, Desa Terong, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung, Jumat (6/3/20/2020).
Di tempat ini ditampilkan tudung saji. Berbeda dengan tudung saji di Pulau Bangka, tudung saji khas Belitung dilengkapi dengan penutup kain rajutan yang dinamakan kain Lambak.
Selain tudung saji berukuran normal juga diproduksi tudung saji berukuran mini untuk cenderamata yang bisa dijadikan penutup gelas atau piring, maupun untuk hiasan lainnya serta caping penutup kepala.
Ketua Dekranasda Melati Erzaldi menjelaskan, bahwa ada beberapa perbedaan antara tudung saji khas Belitung dengan yang ada di Pulau Bangka. Tudung saji Belitung memiliki corak dan warna lebih cerah dan motif beragam yang melambangkan pluralisme masyarakatnya.
Harapan Melati Erzaldi, inovasi yang dilakukan dalam produksi tudung saji selain menjadi tradisi untuk menganggung juga bisa digunakan untuk kebutuhan kuliner lainnya, maupun hiasan. Dirinya bahkan membeli beberapa tudung saji sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang.
Ia mengatakan, pihaknya terus mendorong UMKM yang ada di Bangka Belitung untuk mendukung pariwisata dan meningkatkan perekonomian di daerah.
Ditemani oleh Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Belitung, Funny Meirobie, Ketua Dekranasda Babel Melati Erzaldi mengunjungi Sentra Kerajinan Bulin di Kawasan Wisata Bukit Peramun dan Sentra Kerajinan Tudung Saji Khas Belitung di Kecamatan Sijuk Belitung.rill/(wa)