BANGKA BARAT, LASPELA– Bupati Bangka Barat, Markus SH menghadiri acara Bina Pamong di Kantor Desa Pangkal Beras Kecamatan Kelapa Kabupaten Bangka Barat, Jum’at (21/2/2020).
Dalam Kegiatan tersebut Bupati Bangka Barat menjelaskan mengapa kegiatan Pamong Desa dilaksanakan jauh di pelosok Desa.
” Kenapa saya buat acara bina pamong ini di desa tentu ada alasan saya ingin mendengar langsung dari bibik pakngah apa sih yang menjadi permasalahan di desa dan saya yakin bibik pakngah senang ada bupati datang, camat datang, kapolsek dan juga kepala dinas. Target kami semua desa se-kabupaten Bangka Barat mendapatkan giliran,” ujar Markus.
Markus juga menyebutkan beberapa pembangunan yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat sejak dilantiknya Bupati Markus pada 23 maret 2019 lebih kurang setahun yang lalu.
” Saya ingin sampaikan kepada bibik pakngah sekalian apa yang sudah kita lakukan, kita sampaikan kepada masyarakat biar tau. Kita sampaikan pada tahun 2019, kita bersyukur kepada tuhan yang maha kuasa Bangka Barat mendapatkan angka kemiskinan paling kecil se-Provinsi Bangka Belitung. Jadi, kita patut bangga. Kenapa kita bisa mendapatkan angka sekecil ini, jadi di bawah nasional kita jauh sekali. Saya sudah dihubungi kemendagri data ini dari BPS yang diamanatkan pemerintah oleh Undang-undang untuk mengukur berapa angka kemiskinan yang ada di Provinsi maupun Kabupaten Kota,” ungkap Markus
Lebih lanjut Markus menyinggung bidang Kesehatan yang juga menjadi prioritas Pemda selama ini.
” Untuk Masalah kesehatan program pelayanan kesehatan jkbt, jaminan kesehatan Bangka Barat terpadu. Ini saya rasa terbaik se-Bangka Belitung program kita ini. Kurang lebih tercatat ada 58 persen masyarakat Bangka Barat sudah ada BPJS sudah dibantu dan dibayar pemda,” kata Markus.
Lebih lanjut ia mengungkapkan Pemda sudah menganggarkan 16 milyar untuk membayar BPJS masyarakat yang tidak mampu, Dalam hal ini katanya pula Bupati sudah memerintahkan puskesmas, Rumah Sakit Umum untuk melayani dengan baik semua pasien BPJS.
Markus menuturkan bahwa Kabupaten Bangka Barat di usianya yang hampir menginjak 17 tahun pada tanggal 24 Mei 2020 nanti, banyak terobosan yang dilakukan secara fokus terkait menarik investor asing untuk melakukan investasi ke Bangka Barat.
” Tahun ini PT Timah akan membangun pabrik baru kurang lebih 1 triliyun lebih di Muntok, tentu ini akan menambah lapangan pekerjaan, tahun ini juga akan dibangun pabrik CPO yang besar, rencana juga pabrik minyak goreng kurang lebih 1 triliyun, saya minta tahun ini segera di eksekusi,” ungkap Markus.(is)