Oleh : Dinda Agus Tiantie
PANGKALPINANG, LASPELA – Pemerintah Kota Pangkalpinang akan memfokuskan empat progran prioritas pada 2021 mendatang, hal ini disampaikan Agung Yubi Utama selaku Kepala Bappeda dan Litbang Kota Pangkalpinang, Selasa (18/2/2020).
Ke empat program tersebut ialah Peningkatan PAD, Penanggulangan Banjir, Pengelolaan Sampah, dan Pembangunan Pelabuhan Baru.
“Ini yang akan kami fokuskan pada 2021 kelak,” ungkapnya, saat menghadiri Musrenbang RKPD 2021 Kota Pangkalpinang, di Kantor Kecamatan Gerunggang. Selasa (18/2/2020).
Peningkatan PAD haruslah diperlukan sinergitas, untuk itu kata Agung jika Camat dan Lurah mempunyai masukan untuk dapat meningkatkan PAD silahkan diusulkan.
Permasalahan banjir juga menjadi fokus Pemerintah di 2020, terutama di Kecamatan Gerunggang yang sebagian besar wilayahnya selalu menjadi langganan banjir.
“Untuk itu perlunya Lurah dan Camat haruslah lebih aktif lagi dalam menyadarkan masyarakat untuk menangani ini, bandar-bandar harus dibersihkan, jika ada bandar-bandar yang bermasalah silahkan usulkan,” ujarnya.
Salah satu penyebab terjadinya banjir dan genangan air pun ialah sampah, menurutnya sampah adalah salah satu sebab yang paling menonjol terjadinya banjir.
“Untuk itu pak Lurah dan Camat haruslah mengedukasi ke masyarakat tentang sampah, silahkan Camat dan Lurah memodifikasi bagaiamana penanganan sampah ini,” katanya.
Bukan hanya PR bagi Camat dan Lurah, tapi permasalahan sampah sendiri menjadi PR besar Pemkot Pangkalpinang dalam pengadaan TPA baru yang belum direalisasikan. “Karena TPA kita itu sudah luar biasa,” katanya.
Dan terakhir masyarakat Pangkalpinang, dinilainya harus berbangga dengan keputusan Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil (Molen) yang berencana membuat Pelabuhan Baru ditepi muara Jembatan Emas.
“Inilah yang menjadi titik konsentrasi kita di 2020, ini merupakan hal yang berat, namun dengan sinergitas kita semua, saya yakin kita bisa bantu Walikota untuk mewujudkan Pangkalpinang lebih baik lagi,” tutupnya. (dnd)
