MANGGAR, LASPELA – Masyarakat Belitung Timur akan menggelar demokrasi pemilu pada pemilihan Bupati periode 2020 – 2025, Sudah ada 2 Bakal Calon Bupati yang telah mendeklarasikan akan maju pada pilbub tahun ini, Basuri masih tanda tanya, Senin (10/2/2020).
Pemilu Bupati (Pilbup) akan berlangsung pada 23 September 2020, syarat untuk bisa maju menjadi calon bupati minimal harus mempunyai 5 kursi perwakilan di DPRD Beltim atau lewat jalur independen
Meskipun belum memenuhi jumlah kursi di DPRD beltim, Sudah ada 2 calon yang sudah mendeklarasikan dirinya akan maju pada pilbup 2020 ini.
Yuslih menjadi orang pertama yang mendeklarasikan dirinya maju pada pilbup 2020 ini diusung oleh PBB dan disusul oleh Burhanudin (Aan) yang diusung dari Partai Golkar. Keduanya Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada pemilu sebelumnya setelah mengalahkan petahana Basuri Tjahaya Purnama.
sebelumnya dikabarkan Basuri akan maju bersama Siswanto sebagai pendampingnya dari independen, Bahkan dalam waktu 6 bulan Basuri – Siswanto (Basis) sudah mengumpulkan KTP sebanyak 8 ribu lebih tapi dihentikan ditengah jalan. sampai sekarang belum ada jawaban resmi tentang keikut serta’annya dalam Pilbup 2020.
Siswanto saat ditemui oleh awak media dikediamannya mengungkapkan bahwa Basuri Tjahaya Purnama telah menghentikan proses pengumpulan KTP masyarakat yang tadinya Basuri dan dirinya akan maju lewat jalur independen.
“Dihentikan dari pak Basuri, saya hanya mengikuti perintah beliau saja, kalau pak basuri dak milik aku dak masalah, sape pun calon wakil beliau kite akan tetap untong, karena beliau bijaksana dalam memimpin mau PNS, musoh beliau pun akan nyaman,” ungkap Siswanto.
Hingga saat ini Basuri belum memberikan konfirmasi terkait dirinya maju atau tidak dalam Pilbup Beltim tahun 2020 ini.(wah)
