Oleh : Wina Destika
BELITUNG, LASPELA – Melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya di Pulau Belitung, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, Jumat (7/2/2020) pagi mengawali kegiatan dengan bersepeda bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Komunitas Pecinta Sepeda yang ada di kota itu.
Kegiatan dimulai dari Kantor UPT Pekerjaan Umum Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, di Tanjung Pandan, menyusuri jalan sepanjang 20 kilometer, Gubenur Erzaldi Rosman menyapa masyarakat yang dilewatinya, hingga garis finish tepat di Kantor Kepala Desa Bantan, Kecamatan Membalong.
Jalan yang dilalui Gubernur Erzaldi Rosman beserta rombongan terlihat mulus dan lebar sehingga memanjakan pengguna jalan.
Setibanya di Kantor Desa Bantan, seluruh rombongan sudah ditunggu oleh masyarakat desa setempat yang untuk menerima Sosialisasi dan Konsultasi Publik terkait Peningkatan Jalan Juction-Membalong yang merupakan Program Hibah Nasional Jalan Daerah Tahun Anggaran 2020.
Dalam sosialisasinya, Erzaldi mengatakan ini adalah tahun kedua proyek Peningkatan Jalan Juction-Membalong dalam rangka peningkatan jalan sepanjang 47 kilometer dengan lebar sekitar 8,5 meter yang dilakukan oleh Dinas PUPR Babel.
“Pengerjaan tahun sebelumnya oleh Kementerian Pekerjaan Umum mendapat apresiasi sebagai Proyek Pekerjaan Terbaik se-Indonesia, sehingga mendapat bonus bantuan tambahan sebesar 8 milyar rupiah. Hal ini merupakan sejarah pembangunan terpanjang di provinsi ini,” ujarnya.
Oleh sebab itu, Kabupaten Belitung hendaknya bersyukur karena mendapatkan proyek kegiatan dari provinsi dengan nilai proyek yang luar biasa ini.
Hal ini menurutnya tidak lepas dari peran dan dukungan pemerintah kabupaten, terlebih masyarakat yang lahannya terkena dalam pembangunan jalan. Dalam pelebaran jalan ini, pihaknya bersyukur karena, atas kesepakatan bersama masyarakat tidak meminta dan menerima ganti rugi.
“Dukungan masyarakat inilah yang menjadi dukungan utama sehingga proyek pelebaran ini menjadi sukses,” ungkapnya.
Erzaldi yakin apa yang telah diberikan oleh masyarakat ini tentunya akan kembali kepada kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat itu sendiri. Karena dengan jalan yang lebar keselamatan masyarakat pengguna jalan akan lebih terjamin.
Pelebaran jalan menggunakan sebagian tanah milik warga kurang lebih 2.5 hingga 4 meter. Inilah yang diminta oleh Erzaldi, yaitu kesediaan dan keiklhasan masyarakat. Oleh sebab itu, beliau berharap kegiatan sosialisasi yang dilakukan kabupaten setempat agar sosialisasi ini benar-benar sampai ke masyarakat.
Sementara itu, Wakil Bupati Belitung, Ishak Meirobie, yang ikut bersama rombongan mengatakan bahwa saat ini Kabupaten Belitung merupakan sentral kepariwisataan di negeri ini.
“Sekarang sisi selatan Kabupaten Belitung mempunyai kesempatan untuk menarik pertumbuhan ekonomi melalui pembangunan jalan ini,” jelasnya.
Dirinya yakin, sebuah daerah tidak mungkin akan tumbuh perekonomiannya jika tidak memiliki jalan atau akses yang bagus.
“Oleh sebab itu, saya meminta kepada masyarakat untuk membuka pikiran dan menggunakan hati nurani agar merelakan sebagian lahannya untuk pelebaran jalan ini. Saya yakin dengan pelebaran jalan, akan menambah aset para warga,” tuturnya.
Usai sosialisasi, Gubernur Erzaldi Rosman melanjutkan perjalanan menuju Desa Tanjung Rusa untuk kegiatan selanjutnya.rill/(wa)
