Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Mulyono Susanto meninjau langsung cara kerja thermal scanner di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang dalam mendeteksi awal virus korona.
Didampingi oleh Ketua Ombudsman, Nugroho Andriyanto, Mulyono menguji langsung penggunaan dan fungsi alat yang dipasang di pintu kedatangan.
“Thermal scanner ini merupakan alat berteknologi canggih. Dalam radius tujuh meter. Alat ini dapat memindai dan langsung mendeteksi suhu tubuh manusia. Setiap orang yang melewati pintu ini akan tampak berapa suhu tubuhnya di layar,” jelas Mulyono, Selasa (28/1/2020).
Suhu tubuh tinggi, yaitu di atas 38 derajat Celsius, lanjut Mulyono, merupakan salah satu gejala demam yang menjadi indikasi adanya virus korona atau 2019-n.cov pada tubuh manusia.
“Bandara yang menjadi pintu masuk masyarakat tiba di Pulau Bangka menjadi fokus karena penyebaran lebih mudah dan luas,” ujarnya.
“Setelah menguji langsung cara kerja thermal scanner ini, kita optimis bahwa pintu masuk masyarakat Babel dari virus korona ini dapat dilindungi,” tandas Mulyono.
Sementara perwakilan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Pangkalpinang, dokter Riza menjelaskan, thermal scanner mulai digunakan sekitar tanggal 23 Januari tadi.
“Petugas KKP mencermati layar thermal scanner dan melakukan pengamatan langsung kepada penumpang yang keluar dari pintu kedatangan. Jika tampak pada layar ada penumpang dengan suhu di atas rata-rata, yaitu 38 derajat Celsius, petugas kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Riza.
Selain itu, lanjut Riza, KKP juga telah berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura untuk menyiapkan ruang isolasi. “Jika terdapat kasus yang mengarah ke virus korona, KKP akan segera berkoordinasi dengan Dinkes Babel sebagai posko dan juga Rumah Sakit Depati Hamzah Pangkalpinang sebagai rujukan,” tutupnya.rill/(wa)