Gubernur Imbau Masyarakat yang Usai Pulang dari China segera Cek Kesehatan

Oleh : Wina Destika

PANGKALPINANG, LASPELA – Berbahayanya virus Corona terhadap kesehatan manusia, bahjan saat ini telah menelan puluhan korban jiwa, turut mengundang keprihatinan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman.

Atas permasalahan tetsebut, Gubernur Erzaldi mengimbau masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang selesai melakukan kunjungan atau lawatan ke Negara China untuk sesegera mungkin melakukan pemeriksaan kesehatan.

“Kepada masyarakat saya informasikan, jika ada masyarakat yang baru pulang dari Tiongkok China, segeralah ke rumah sakit, sebab inkubasinya itu 14 hari,” kata Erzaldi usai melakukan Skrining kesehatan yang dilakukan oleh Tim Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Pangkalpinang bersama Dinkes Provinsi Bangka Belitung, Selasa (28/1/2020).

Dijelaskan Erzaldi, virus Corona penyebaran sangat mudah, yaitu diantaranya melaui air liur dan udara, jika tidak sesegera mungkin diantisipasi sebab virus ini akan cepat menyebar.

“Saya mengimbau kepada masyarakat, jika tidak perlu-perlu bangat tidak ke sana. Imbauan itu dilakakan oleh Pemerintah Indonesia atau kementerian yang mempunyai kewenangan,” ujarnya.

Ia menegaskan, virus Corona yang sangat berbahaya itu belum masuk ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Namun demikian untuk mengantisipasi masuknya virus tersebut, pihak pemerintah telah melakukan antispasi di berbagai tempat diantaranya di bandara dan pelabuhan dengan memasang alat cagih.

“Intinya, kepada masyarakat saya ingin menyampaikan bahwa virus ini berbahaya, tetapi belum sampai ke Bangka Belitung. Oleh sebab itu harus diantisipasi betul di pelabuhan-pelabuan internasinasional atau domestik, sebab sespec itu orang yang berkunjung ke negara China,” tegasnya.

Antsispasi lainnya, lanjut Erzaldi, yaitu dengan mendirikan posko-posko kesehatan di pelabuhan dan bandara di Bangka Belitung.

“Saya sudah sampaikan ke Kepala Karantina Kesehatan, untuk segera menyiapkan posko-posko di setiap pelabuhan dan bandara. Alatnya sudah di pasang di bandara untuk mendeteksi tubuh manusia,”rill/(wa)