Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Dalam upaya meningkatkan peran dan fungsi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dalam menjalankan program, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar Rapat Kerja (Rakor) Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Se Babel.
Saat memimpin Rapat TKSK Selasa (28/01/2020) di Ruang Tanjung Pendam, Kantor Gubernur, Babel, Gubernur Erzaldi Rosman menginginkan para petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan di Babel dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan Standar Oprasional Prosedur (SOP).
Hal itu dilakukan kata Erzaldi, agar apa yang dikerjakan oleh Petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan berjalan lancar dan aman.
“Saya ingin kalian sekalipun kerja sosial harus ada SOP, yang tentunya nanti tidak lagi membingungkan, ada organisasinya, diatur juga. Namun dalam pelaksanaan tidak terarah, jangan sampai itu terjadi. Jika ada SOP menjalankan pekerjaan itu nyaman, dan tolong di bahas di forum ini, ada kegiatan temu kader,” katanya.
Ia juga menginginkan pertemuan yang dilakukan ini, bisa membahas kegiatan-kegiatan sosial melalui kegiatan, misalnya temu kader. Contohnya kegiatan kumpul-kumpul sambil membantu orang, seperti kegiatan tahun lalu yang sudah dilakukan menyerahkan rumah layak huni dan atas inisiatif TKSK bekerja sama dengan perusahan-perusahaan.
“Saya minta di dalam forum ini nanti, dapat bertemu dan berdiskusi serta berdialog, tapi ada sesuatu yang harus di bawa pulang dan dilaksanakan,” tegasnya.
Kegiatan-kegiatan sosial tersebut diharapkan Gubernur, tidak mendadak dilakukan, harus direncanakan secara matang. Oleh sebab itu harus di bahas di pertemuan ini, misalnya tahun ini targetnya berapa untuk program rumah layak huni ini.
“Tolong kerja sesuai SOP. Ini yang harus kalian bahas nanti berkembang. Kegiatan-kegiatan apa harus kita piks kan di sini,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Provinsi Kepulauan Bangka Belitung M. Aziz Harahad menjelaskan pertemuan pada hari ini antara Gubernur dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Se-Babel untuk membahas program kerja dan membahas tali asih.
“Tali asih diberikan kepada TKSK. Dengan adanya tali asih diharapkan adanya proses pendampingan program-program pemerintah semakin baik, terutama dalam pelaksanaannya. Tahun 2020 ini mudah-mudahan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik – baiknya,” harapnya.(wa)