Oleh: Jon Piter Wartawan Laspela
KOBA, LASPELA– Bupati Bangka Tengah (Bateng), H. Ibnu Saleh, menjadi pembicara dalam acara sosialisasi Hukum dan Bahaya narkotika dan obat/ bahan berbahaya (Narkoba) kepada pelajar SMKN 1 Koba yang digagas oleh Milenial Bangka Tengah Keadilan (MBK).
Bupati Ibnu menegaskan kepada pelajar agar jangan mencoba mengonsumsi narkoba, mulai dari pil ekstasi, ganja, hingga sabu- sabu, karena efek negatif dari mengkonsumsi narkoba sangat luar biasa terhadap hancurnya masa depan.
“Narkoba dapat merusak saraf, pikiran, hingga menimbulkan beragam penyakit antara lain gangguan jiwa, dan jika sudah tidak waras, mau kerja apapun tidak ada yang mau menerima,” kata Ibnu, Jumat (17/1/2020).
Ia menambahkan bahwa narkoba dapat membuat penggunanya ketagihan, sehingga hal itu dapat memicu setiap orang yang ketagihan menghalalkan segala cara dalam mencari uang untuk membeli narkoba tersebut.
“Mencuri itu melanggar hukum, jangan gara- gara ingin beli narkoba kemudian mencuri lalu berakhir di jeruji besi, Ingat malu, ingat dosa, dan ingat orang- orang sekitar kalian yang berharap kalian semua menjadi manusia yang berguna bagi bangsa dan negara,” pesan Bupati Ibnu.
Bupati Ibnu juga menjelaskan bahwa memiliki, mengkonsumsi, hingga mengedarkan narkoba adalah tindakan yang melanggar hukum, Ia pun mengimbau agar generasi muda Bateng jangan mau diperbudak narkoba, dan melaporkan apabila mengetahui ada peredaran narkoba di lingkungan sekolah ke guru atau Polisi.(*)
