SUNGAILIAT, LASPELA — Untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan tenaga pendidik pada TKA/TPA di Kabupaten Bangka, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Bangka menggelar pelatihan Paket A bagi Ustadz/Ustadzah binaan BKPRMI Bangka, Sabtu (11/1/2020). Program tersebut dilaksanakan bagi delapan kecamatan yang ada di Kabupaten Bangka.
Ketua BKPRMI Kabupaten Bangka, Hari Subari menjelaskan, BKPRMI Bangka akan terus memaksimalkan pendidikan Alqur’an khususnya kualitas dari para tenaga pendidik. Sehingga kedepannya seluruh tenaga pendidik memiliki sertifikat pendidik pembelajaran Alquran.
“Kegiatan yang kita laksanakan ini juga sesuai dengan hasil Rakornas Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (LPPTKA) BKPRMI Pusat dalam upaya pemerataan dan peningkatan kualitas sehingga akan dilaksanakan secara rutin setiap tahun,” ungkap Hari.
Sementara itu Direktur Daerah LPPTKA BKPRMI, Rusli mengatakan ijazah Paket A merupakan suatu hal yang penting untuk dimiliki bagi seorang tenaga pendidik. Karena menurutnya ijazah tersebutlah yang menjadi standarisasi dari kemampuan tenaga pendidik bahkan akan menjadi syarat dalam penerimaan tenaga pendidik.
“Kita telah menyiapkan target-target rencana dan capaian kerja kedepannya, dimana kita menargetkan kedepannya seluruh tenaga pendidik TKA/TPA binaan BKPRMI di Kabupaten Bangka telah memiliki ijazah Paket A ini disamping juga dengan kapasitas lainnya,” ujar Rusli.
Tercatat lebih dari 250 orang ustad ustadzah ikut pelatihan untuk menambah pengetahuan dan mendapatkan ijazah Paket A. Sedangkan untuk mentor dilakukan langsung oleh tenaga berkompeten dari dari luar maupun dalam DPD BKPRMI.
Dari 250 peserta tersebut dibagi kedalam lima gelombang yang dilaksanakan di beberapa kecamatan yakni Kecamatan Sungailiat, Merawang, dan Pemali digabung dan dilaksanakan di SMPN 2 Sungailiat. Kecamatan Puding dan Bakam dilaksanakan di Desa Saing Kecamatan Puding, Kecamatan Riau Silip di gedung serbaguna Kecamatan, sedangkan kecamatan lainnya dilakukan di masing-masing kecamatan.
Camat Riau Silip, Lingga Pranata memberikan apresiasi terhadap pemberian standarisasi ijazah Paket A bagi para ustad ustadzah. Terlebih lagi para ustad ustadzah sangat berperan penting dalam penghentasan buta aksara Qur’an bagi generasi kedepan.
“Semoga jalinan hubungan baik ini dapat terus berlangsung berjalan untuk mewujudkan generasi tanpa buta aksara Al-Qur’an dan tentunya menjadi amal jariah bagi kita semua,” tutur Lingga. (mah)