Oleh: Nopranda Putra
PAYUNG, LASPELA – Ketua KPSPAM desa Ranggung, M Jagis mengatakan Pamsimas di desa Ranggung pertama berdiri pada tahun 2018 lalu. Dari awal pengerjaan Pamsimas, masyarakat mengeluhkan tapi dengan kerja tim yang solid, masyarakat sekarang ingin menyambung ke Pamsimas karena Pamsimas ini sempat gagal di daerah lain.
“Alhamdulillah hampir disetiap rumah warga di desa Ranggung menyambungkan air bersihnya ke Pamsimas. Pamsimas sudah berjalan selama dua bulan dan sudah mengumpulkan iuran sebesar Rp. 1.584.000,- dari hasil sambungan warga,” kata Jagis, Kamis (19/12).
Adapun keberadaan Pamsimas dari Kementerian PUPR di desa Ranggung sangat dirasakan membantu warga untuk mendapatkan air bersih.
Rusmi, Warga desa Ranggung menuturkan sangat bersyukur adanya Pamsimas, karena selama ini keluarganya sangat susah mendapatkan air bersih untuk kehidupan sehari-harinya, harus menempuh jalan yang cukup jauh untuk dapatkan air bersih.
“Sekarang bersyukur alhamdulilillah adanya Pamsimas kami sudah ada air bersih dari SPAM ini, yang dulunya susah dapatkan air bersih, terkadang anak saya kalau mau dapatkan air bersih harus menempuh jalan yang cukup jauh,” seraya menambahkan untuk iuran spam ini diminta membayarakan angsuran pertama sebesar Rp. 13.000 perbulan dan bulan kedua Rp. 6.000,” ungkapnya. (Pra)
Leave a Reply