Oleh: Jon Piter Wartawan Laspela
KOBA, LASPELA– Dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia tahun 2019, Tk Santo Xaverius, Koba, menyelenggarakan Lomba melukis pada media pot tanaman. Dalam kegiatan ini lebih dari 100 ibu- ibu wali murid yang terbagi kedalam 26 Tim yang masing- masing tim beranggotakan 4 orang, berlomba untuk menjadi yang terbaik.
Kepala Sekolah Tk Santo Xaverius Koba, Silvia Yussanti, S.Pd.AUD, mengatakan bahwa perlombaan melukis ini dalam rangka peringatan hari pangan sesunia, dan kegiatan seperti ini rutin diadakan setiap tahun mengacu kepada program rutin tahunan Keuskupan Pangkapinang.
“Kami setiap tahun rutin menyelenggarakan kegiatan seperti ini, tahun ini acaranya lomba melukis pada media pot tanaman,” kata Santi, Sabtu (2/11/2019).
Santi menambahkan bahwa perlombaan ini bertujuan untuk mengingatkan wali murid, khususnya ibu- ibu akan pentingnya mengkonsumsi makanan yang sehat dan segar, serta pentingnya diversifikasi pangan, terutama pangan lokal setempat.
Santi berharap agar ibu- ibu dapat mengembangkan berbagai bentuk olahan pangan yang berbahan baku sumber pangan lokal, misalnya mie dari sagu, aneka makanan dari singkong, dan lain sebagainya.
Salah seorang juri, dan juga seorang imam Keuskupan Pangkalpinang, Rm. Andreas Lemoro. Pr. mengatakan bahwa lomba melukis dengan tema mencintai pangan lokal bertujuan untuk mengingatkan kembali ibu- ibu akan pentingnya makanan yang sehat dan segar, serta diversifikasi pangan lokal untuk menunjang kecukupan gizi anak agar tumbuh optimal.
“Tidak penting siapa yang jadi pemenang lomba melukisnya, yang paling penting adalah setiap ibu memiliki kesadaran untuk memberikan makanan yang sehat, dan bergizi kepada seluruh anggota keluarga, khususnya anak- anak agar generasi penerus bangsa kita tumbuh sehat dan kuat,” Kata Romo Andre.
Pemenang lomba melukis pada media pot tanaman adalah sebagai berikut:
Juara 1 Tim Mama Arfyando
Juara 2 Tim Mama Anschel
Juara 3 Tim Mama Marcell
Salah seorang pemenang lomba, Ibu Citra, mengatakan bahwa ia sangat senang karyanya dan tim bisa masuk kedalam 3 besar.
“Saya senang sekali bisa masuk ke dalam 3 besar, enggak nyangka lukisan kami terpilih,” ungkap Citra.(*)