JAMBI, LASPELA — Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka melakukan studi tiru ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Jambi terkait masalah e-kinerja, di Aula BKPSDMD Kota Jambi, Kamis (31/10/19).
Kedatangan rombongan dari Pemkab Bangka langsung disambut baik oleh Kepala BKPSDMD Kota Jambi Liana Andriani beserta jajaran Pemkot Jambi lainnya.
“Kami ucapkan selamat datang di daerah kami, semoga para rombongan dari Pemda Bangka betah disini,” sambut Liana.
e-Kinerja sendiri merupakan suatu sistem aplikasi yang dapat memantau secara langsung kinerja para Aparatur Sipil Negara (ASN ) secara periodik.
Liana Andriani menegaskan, setiap pegawai yang memiliki pangkat eselon IV dituntut wajib menguasai system elektronik tersebut (e).
“Bahwa setelah keluar yang namanya sistem elektronik ini, setiap eselon IV harus menguasai e-kinerja dan menjelaskan kepada setiap OPD, karena kami sekarang sudah melakukan 40 persen e-kinerja dan 60 persen itu kehadiran,” jelasnya.
Selain itu, BKPSDMD Kota Jambi sudah melakukan sistem absensi secara online, guna memantau secara langsung kehadiran pegawai.
“Kami juga sekarang sudah memberlakukan sidik jari online, jadi pada waktu 7.30 kami bisa tahu OPD mana saja yang terlambat, dan itulah dasar kami untuk memberikan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP).
Tidak hanya itu, saat ini BKPSDMD Kota Jambi juga sudah memberlakukan sistem absensi melalui scan retina mata.
“Kami juga sudah memberlakukan absensi pegawai melalui scan retina mata, karena pengalaman pernah kejadian memakai scan sidik jari ada yang tidak beres, satu tangan pegawai bisa untuk mengabsen lima pegawai, untuk itu kita sekarang melakukan absensi melalui retina mata,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala BKPSDMD Kota Jambi, Kabag Organisasi, BKPSDMD Bangka, Kepala DP2KBP3A Bangka, Kadinkerperindag Bangka, Kasi Kominfo serta jajaran Pemkot Jambi. (mah)
