Oleh: Andini Dwi Hasanah
TANJUNGPANDAN, LASPELA- Pemerintah Kabupaten Brebes melakukan studi banding ke Kabupaten Belitung untuk melihat secara langsung perkembangan Belitung.
Rombongan Pemkab Brebes yang dipimpin langsung oleh Bupati Brebes Idza Priyanti, tersebut disambut oleh Bupati Belitung Sahani Saleh di Ruang Rapat Pemerintah Daerah Kabupaten Belitung. Jum’at(27/09/2019)
Dikatakan Idza, kedatangannya ke Kabupaten Belitung ini untuk berbagi pengalaman, sekaligus mempelajari perkembangan apa-apa saja yang diperoleh Kabupaten Belitung saat ini. Sekaligus memperkenalkan produk unggulan Brebes ke Belitung.
“Ternyata Kabupaten Belitung ini mendorong Pariwisatnya, selain potensinya kaolin dan timahnya,” kata Idza setelah mencari tahu sektor-sektor yang ada di Belitung.
Potensi pariwisata Kabupaten Belitung ini dirasa Idza adalah sektor yang amat sangat menguntungkan, karena memiliki begitu banyak pulau. Melihat sektor pariwisata Kabupaten Belitung ini, Idza juga tertarik untuk mendorong perkembangan pariwista di Kabupaten Brebes. Walau ia juga mengatakan, untuk di Kabupaten Brebes jumlah pariwisatanya masih cukup sedikit.
Beberapa produk unggulan Brebes yaitu bawang merah dan telur asin diharapkan Idza juga dapat menembus pasar Belitung, sehingga produk andalan mereka ini dapat dinikmati masyarakat Belitung dan saling menguntungkan kedua belah pihak.
Kabupaten Brebes sendiri memiliki lahan bawang merah sebanyak 25 ribu hingga 30 ribu hektar dengan produksinya mencapai 300 ribu ton per tahun.
Sementara itu, menanggapi keinginan Kabupaten Brebes untuk menjual bawang merah ke Kabupaten Belitung, Sanem mengatakan, ini adalah salah satu cara untuk mengikat rasa nasionalisme persatuan antar daerah. Dan Pemerintah Daerah memang sudah sewajarnya mendahulukan aksi tersebut.
“Untuk kerjasama ini (kerjasama antar daerah) tidak semata-mata dari ideologi seperti yang selama ini, tetapi juga dari segi ekonominya kita juga harus mulai main,” kata Sanem.
Kerjasama dari sektor ekonomi antar daerah Kabupaten Brebes dan Kabupaten Belitung ini disampaikan Sanem bisa saja saling memasarkan produk unggulan masing-masing. Seperti Brebes dengan Bawang Merahnya dan Belitung dengan hasil lautnya.
“Orang Brebes perlu makan ikan juga, kita sehari hari perlu bawang, ini salah satu contoh. Jadi ini sebetulnya yang kita harapkan, karena ini ada kerjasama. Jadi ini menggeratkan juga hubungan rasa kebangsaan,” jelas Sanem.
Selanjutnya nanti jika kerjasama ini berjalan, maka Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Belitung dan Brebes akan saling kerjasama. Karena dikatakan Sanem, pemerintah tidak bisa melakukan bisnis, maka akan dilimpahkan ke BUMD. (din)
