Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Setelah melalui malam Finalis yang berlangsung di Hotel Bangka City, Pangkalpinang Sabtu (14/9/2019) malam, akhirnya Mahruf dari Kota Pangkalpinang dan Nia Ramadhani asal Kabupaten Bangka Selatan, dinobatkan sebagai Bujang dan Dayang Provinsi Kepulauan Bangak Belitung (Babel) Tahun 2019.
Malam final Bujang Dayang Provinsi Babel tersebut, dibuka secara langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Babel Abdul Fatah ditandai dengan pemukulan bedug dengan didampingi Wakil Ketua TP PKK Babel Laksmi Abdul Fatah dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Babel, Rivai.
Dalam hal ini, Wagub mengharapkan, Bujang dan Dayang Babel yang terpilih ini, mampu menjadi duta Babel dalam rangka mempromosikan Babel baik ke kancah nasional hingga merambah dunia internasional.
“Sebab, Provinsi Babel saat ini, untuk Pariwisatanya telah masuk 10 besar destinasi pariwisata Indonesia. Untuk itu, yang dicari ini, adalah mereka yang profesional, dan harus memahami minimal kebudayaan Babel dan Bahasa Bahasa Inggris,” katanya.
Ia menjelaskan, ajang ini adalah ajang yang profesional yang memilih duta atau Perwakilan Babel guna mempromosikan Babel hingga ke manca negra.
Sebelumnya, Azwina Ketua penyelenggara kegiatan menyampaikan proses dari pelaksanaan kegiatan ini ada beberapa fase, dengan pola sistem gugur. Proses seleksi ajang ini, dinilai para juri mulai dari kemampuan, wawasan pengetahun atau kemampuan pada berbahasa inggris.
Sementara itu, sebelum penetapan pemenang Bujang Dayang Babel 2019, atau tepatnya pada sesi pertanyaan oleh juri, Wagub Abdul Fatah diberikan kesempatan bertanya. Dimana Wagub melontarkan pertanyaan “Apa kelemahan pariwisata di Babel dan bagaimana mengatasinya?
Sedangkan Wakil Ketua TP PKK Babel, Laksmi Abdul Fatah melempar pertanyaan “Apabila kita diminta untuk membuat program kerja tanpa budget dan kurangnya SDM, apa yang akan dilakukan dan bagaimana menyikapinya..?”
Pertanyaan Wagub dan Wakil Ketua TP PKK Babel di malam itu, langsung dijawab para finalis dengan tuntas.rill/(wa)
