Oleh: Andini Dwi Hasanah
TANJUNGPANDAN, LASPELA- Salah satu kamar Panti Asuhan Yatim dan Dhuafa Putri Muhammadiyah yang terletak di Jalan KA Ahmad Dahlan, Desa Aik Rayak, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung dilalap si jago merah, Senin (26/08/2019).
Kejadian terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, itu mengakibatkan seluruh barang anak-anak satu kamar itu habis terbakar, seperti Buku-buku, kasur, lemari, pakaian, dan lainnya.
Petugas Damkar Satpol PP Kabupaten Belitung segera meluncur ke lokasi kejadian, sehingga tak butuh waktu lama api berhasil dipadamkan.
“Kami menerima laporan dari masyarakat sekitar pukul 10.45 WIB tadi adanya kebakaran di panti asuhan,” ujar Kabid Damkar Satpol PP Kabupaten Belitung Saiman.
Kata Saiman setelah petugas tiba, terlihat asap hitam mulai memenuhi bangunan panti asuhan putri itu.
Sedangkan titik api berasal dari salah satu kamar yang terletak di tengah. Tim pemadam kebakaran terus berupaya memadamkan sehingga titik api tidak terlalu membesar tapi menyisakan asap hitam.
“Asap itu berasal dari benda-benda plastik, kasur dan pakaian. Tapi beruntung anak-anak panti ini masih sekolah semua jadi kosong kamarnya, tidak ada korban jiwa” ungkap Saiman.
Berdasarkan hasil keterangan sementara, lanjutnya, api diduga berasal dari korsleting listrik.
“Terus kami tanya sama pengurus apakah ada aktifitas, ternyata di kamar itu tidaka ada aktifitas apa pun karena anak-anak masih sekolah, tapi yang terpantau oleh kami masih ada kipas angin yang tercolok listrik, apakah mungkin barangkali itu lah salah satu penyebabnya,” tuturnya
Saiman juga menafsirkan kerugian yang dialami akibat kebakaran tersebut mencapai hingga 50 juta rupiah.
“Kerugian kalo kami itung-itung mulai dari kelengkapan siswa-siswa kayak buku, baju, juga lemari, kasur tingkat. Kemudian Dek atap juga kami jebol tadi untuk memudahkan akses memadamkan api,” ungkapnya. (din)