SUNGAILIAT, LASPELA — Kebakaran hutan kembali terjadi di wilayah Kabupaten Bangka pada Jumat (23/08/19) kemarin. Bahkan pihak Damkar kabupaten Bangka harus ekstra keras untuk memadamkan api yang terus terjadi.
Ada tiga titik api yang terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan di daerah Belinyu dan Kenanga dimana kebakaran tersebut menghanguskan belasan hektar hutan.
Kabid Penanggulangan Bencana dan Kebakaran, Ahmad Fauzi mengatakan kejadian pertama sekitar pukul 11.00 wib di hutan sekitar lingkungan Bukit Ketok Belinyu.
“Kita dapat info dari lurah bukit ketok ada kebakaran jam 10, api baru kita padamkan jam 2 siang setelah menurunkan satu mobil branwier dan mobil suplay dengan personil dua regu,” ungkapnya. Sabtu (24/08/19)
Selain itu pihaknya juga dibantu oleh pihak kelurahan, warga sekitar, babinsa serta babinkamtibmas. Setelah itu pihaknya juga langsung menuju ke arah Bubus kelurahan Romodong Indah.
Fauzi juga mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran hutan di lingkungan kenanga sekitar pukul 12.30 dan dipadamkan pukul 13.30 wib.
“Waktu bersamaan juga ada kebakaran di kenanga, teman-teman yang siaga di pos Damkar langsung berangkat. Luas lahan kurang lebih satu hektar habis terbakar,” tambahnya.
Fauzi mengatakan kebakaran tersebut diduga terjadi karena dibakar oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
“Kemungkinan besar dibakar oleh orang iseng dan tidak bertanggung jawab karena tidak mungkin kebakaran terjadi bila tidak ada yang menyulutkan api sehingga terbakar,” terangnya.
Dari tanggal 1 hingga 23 Agustus 2019 ini, sudah lebih dari 40 kejadian kebakaran hutan yang tersebar dibeberapa titik lokasi di kabupaten bangka.
“Dari total itu sekitar 70 persen terjadi di sekitar jalan raya lintas timur,” ungkap Fauzi.
Ia berharap masyarakat agar dapat menjaga hutan dan tidak menyalakan api ataupun benda-bwenda yang bisa menimbulkan api di dekat kawasan hutan.(mah)