SUNGAILIAT, LASPELA — Untuk memenuhi stok darah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depati Bahrin, Pemkab Bangka menyelenggarakan pekan donor darah yang dilaksanakan sejak tanggal 19 – 22 Agustus 2019.
Masing-masing OPD dan kantor di Pemkab Bangka dapat berpartisipasi dengan mengirimkan sekurangnya 4 pendonor baik dari OPD maupun keluarga di OPD terkait.
Sumaryatun selaku Staff Unit Transfusi Darah Rumah Sakit (UTDRS) Depati Bahrin mengatakan, sejak dilaksanakan kegiatan pekan donor darah sampai sekarang ini hanya ada 6 orang pendonor yang berasal dari OPD dan hanya 3 orang saja yang dinyatakan masuk dalam kriteria.
“Hari pertama itu ada satu orang, terus hari kedua ada dua orang, tetapi yang satu batal dan hari ini ada tiga orang itu pun yang dua batal karena tensinya rendah,”ungkapnya, Kamis 21/08/19).
Menurutnya, untuk permintaan darah di RSUD Depati Bahrin sendiri sangat tinggi namun terkendala oleh minimnya para pendonor darah.
“Kalau untuk permintaan darah sendiri banyak, tetapi yang mendonorkan darahnya sedikit, jadi bagaimana bisa nyetok darah untuk keperluan sehari saja masih kurang,”terangnya.
Dikatakannya, tingkat kesadaran masyarakat sendiri dan para OPD untuk mendonorkan darah tergolong masih rendah.
“Mungkin sih mereka masih beranggapan mau donor darah tetapi buat siapanya gak tau, jadi itulah yang menjadi salah satu faktor pendonor darah sangat sedikit,”imbuhnya.(mah)
