Oleh: Andini Dwi Hasanah
TANJUNGPANDAN, LASPELA– Pertandingan Kejuaraan Nasional Voli Pasir antara PPPLP, PPLPD,dan SKO Tahun 2019 akan dilakasanakan pada Rabu (21/08/2019) di Pantai Wisata Tanjungpendam.
Dan pada malam ini resmi dibuka langsung oleh Staf Ahli Hukum Olahraga Samsudin dalam hal ini mewakili Menteri Pemuda Dan Olahraga RI.
Pada Tahun ini Belitung berkesempatan menjadi tuan rumah penyelengaraan Kejuaraan Nasional Voli Pasir tersebut. Diikuti oleh 15 Provinsi di Indonesia, berlangsung selama tiga hari mulai dari 21-23 Agustus 2019.
Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belutung Abdul Fatah mengatakan Belitung dapat menjadi tuan rumah di acara kejuaraan nasional seperti ini tentu adanya peran koordinasi yang bagus dan komunikasi yang baik antara tataran pemerintahan.
“Mulai dari Kabupaten Belitung dengan Provinsi , dan kemudian Provinsi mengakses ke tataran pemerintahan Nasional, dalam hal ini kementerian pemuda dan olahraga, oleh karena itulah kita bisa juga mengemban dari pada pelaksanaan ini, juga dibagi bersama antara APBN, APBD Provinsi dan APBD Kabupaten,” jelas Abdul Fatah.
Lebih lanjut ia mengatakan, Ia sedang memikirkan untuk mengadakan kembali event sekelas Asia Pacific nantinya yang akan dilaksanakan di Belitung.
“Kami sedang memikirkan hal seperti itu secara bersama-sama, tadi juga sudah saya sampaikan pada kementerian pemuda dan olahraga, coba kita pikirkan lagi nanti secara bersama-sama. Saya rasa kalau itu ada sangat bagus sekali karena animo masyarakat sangat bagus sekali,” tuturnya.
Hal senada disampaikan oleh Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie, menurutnya Kejurnas Voli Pasir ini justru menjadi magnet yang harusnya ditangkap menjadi kejuaraan di level asia.
“Makanya tadi saya minta tadi lapangan jangan dibongkar, jangan pake peranca harusnya, langsung pakai bahan yang katakanlah spek nya internasional, kita pasang disitu jadi anak-anak, atlet-atlet kita nanti bisa berlatih disitu,” ujarnya.
Sementara itu Kadispora Provinsi Suharto mengatakan Belitung menjadi tuan rumah Kejurnas Voli Pasir tahun 2019 ini salah satunya adalah untuk meningkatkan sport tourism.
“Supaya Bangka Belitung itu bisa dikenal dengan wisatanya salah satunya melalui olahraga, agar wisata kita makin dikenal dikanca Nasional, ini seindonesia atlet kumpul berlomba sekligus berwisata kan,” ucapnya
Ia juga menginginkan kejurnas ini tidak hanya disini saja, namun kedepannya akan menjadi event di kelas asia bahkan setelah asian juga bermain ditingkat dunia dilaksanakan di Belitung.
“Karena apa? tempat ini memenuhi standar, sudah memenuhi standar untuk kejuaraan tingkat Nasional maupun Internasional, kita mainkan nanti ini sebagia uji petik ya,” harapnya.(din)