Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi (DPRD) Bangka Belitung menerima kunjungan 46 peserta KKDN (Kuliah Kerja Dalam Negeri) Pasis Dinreg XLVI Sesko TNI 2019 di ruang Banmus, Kantor DPRD Babel, Selasa (20/8/2019) Pagi.
Dalam kunjungan tersebut disambut langsung Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya dengan didampingi wakil ketua DPRD Babel Toni Purnam dan anggota DPRD Babel.
Dalam kesempatan ini, Didit mengatakan adapun kunjungan Sesko TNI Ke kantor DPRD Babel, guna mencari informasi tentang perkembangan di Bangka Belitung, termasuk masalah-masalah yang saat ini ada di Bangka Belitung.
“Jadi audiensi hari ini adalah bentuk dari pada keinginan mereka untuk menggali informasi tentang masalah yang ada di Babel ini baik sumber daya alamnya maupun hal-hal yang menjadi permasalahan saat ini,” kata Didit kepada wartawan.
Lanjut Didit, berbagai permasalahan yang disampaikan diantaranya mengenai harga beberapa komiditi unggulan di Babel seperti lada, karet dan sawit yang belum berpihak kepada masyarakat.
“Selain itu juga permasalahan lain seperti penolakan Hutan Tanaman Industri (HTI) serta Perda Zonasi,” ujarnya.
Menurut Didit, dalam kunjungan ini yang menjadi sorotan peserta KKDN (Kuliah Kerja Dalam Negeri) Pasis Dinreg XLVI Sesko TNI 2019 yakni Perda Zonasi, karena Perda Zonasi di Babel ini berbeda Perda Zonasi daerah lainnya.
“Kita jelaskan pada mereka karna potensi pertambangan didaerah lain mungkin kecil kecuali pantai, sedangkan kita terbentur dengan kawasan IUP timah jadi mereka sangat memahami bukan berarti ini sengaja diperlambat,” jelas Didit.
Disampaikan Didit, sebelumnya Gubernur Babel Erzaldi Rosman juga sudah menyampaikan permasalahan ini. “Permasalahan kita memang ada disektor pertambangan termasuk saya sampaikan juga bahwa masyarakat Babel juga sangat terganggu dengan adanya Hutan Tanaman Industri (HTI),” ungkapnya.
Untuk itu, Didit berharap dengan adanya kunjungan ini para peserta KKDN (Kuliah Kerja Dalam Negeri) Pasis Dinreg XLVI Sesko TNI 2019, dapat menjadikan kajian berbagai permasalahan yang disampaikan tadi.
“Apa yang kita sampaikan ini semoga menjadi kajian mereka untuk disampaikan ke pimpinan, harapannya apa yang kita sampaikan akan menjadi resume bagi calon-calon jenderal ini untuk dijadikan kajian dan diteruskan ke pimpinan,” tutupnya.(wa)