Oleh: Andini Dwi Hasanah
TANJUNGPANDAN, LASPELA– Pasca Idul Adha 1440 H/2019 M, Harga kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Belitung hingga saat ini masih terjangkau dan persediaan pun masih aman.
Kepala Bidang Usaha Perdagangan Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, Tenaga Kerja Kabupaten Belitung Wigman WS mengatakan untuk harga kebutuhan bahan pokok di kabupaten Belitung masih stabil dan terjangkau. Rabu(14/08/2019)
“Hargenye masih terjangkau dan persedian stok masih mencukupi,” katanya.
Adapun harga bahan pokok di kabupaten Belitung diantaranya, beras antara Rp 12.000 hingga Rp 13.000 perkilogram, Gula Pasir Rp 12.500 perkilogram, Minyak Goreng antara Rp 10.500 hingga Rp 15.000 Per liter, Tepung Terigu antara Rp 7.000 hingga Rp 8.000 perkilogram, Tepung sagu antara Rp.10.000 hingga Rp 23.000 perkilogram, Tepung beras Rp. 7.000 kemasan 500 gram, Garam Rp 4.000 dengan kemasan 500 gram, serta Mentega diharga Rp. 5.000 hingga Rp 7.000 dengan kemasan 200 gram, dan Mie Instan Rp 2.500 hingga Rp 3.000 per bungkus.
“Stoknya mencukupi, tadik kami lihat dibeberapa gudang, hampir setengah kosong, tetapi masih menunggu tambahan stok, tapi tercukupi,” jelasnya.
Kemudian harga pangan yang lain, yaitu Daging Sapi sekitar Rp 130.000 perkilogram, daging ayam broiler Rp 40.000 dan ayam kampung Rp 60.000 perkilogram, sedangkan bawang putih dan bawang merah sekitar Rp 32.000 perkilogram sedangkan cabe merah dan rawit sekitar Rp 80.000 perkilo dan cabe rawit lokal sekitar Rp 90.000 perkilo.
“Hari ini pedagang dipasar mulai rame, setelah sebelum sempat sepi pedagang habis libur kemaren,” terangnya.
Selanjutnya Wigman mengatakan saat ini rata-rata ketersedian bahan pokok di masing-masing gudang penyalur masih tersedia.
“Walaupun musim tenggare, dak ade pengaruh lah terkait pengiriman e,” tuturnya (din)