Akibat Banyaknya Komponen dan Lampu Jalan Yang Hilang,  Pemerintah Alami Kerugian 80 Juta

SUNGAILIAT, LASPELA — Sebanyak 16 lampu jalan tenaga surya di desa rebo hilang dan rusak oleh warga yang tidak bertanggung jawab. Dari 16 lampu yang hilang, 14 panel surya ikut dicuri.

Selain itu lima aki, dua kontrol dan dua lampu juga ditemukan hilang oleh Dinas PUPRP Kabupaten Bangka beberapa hari lalu.

Kabid Prasarana dan Keselamatan PUPRP Bangka, Saparudin mengatakan kerugian yang dialami pemerintah lebih dari Rp 80 juta.

“Panel ini harganya sekitar 4 juta, aki 3 juta, kontrol 1,5 juta dan lampunya 3 juta, belum lagi beberapa panel yang rusak gara-gara jatuh (akibat pencurian),” ungkapnya, Rabu (07/08/19).

Ia mengatakan lampu tenaga surya tersebut merupakan hibah dari kementerian ESDM RI yang baru dipasang pada akhir tahun 2018 lalu.

Saparudin juga menambahkan di kabupaten Bangka sendiri terdapat 250 unit lampu tenaga surya dimana 200 diantaranya berada di kota sungailiat.

“200 lampu tenaga surya ini ada di sungailiat, sisanya yang 50 ada di bukit layang. Yang hilang ini memang yang letaknya dekat hutan dan jauh dari pemukiman warga, tapi alhamdulillah yang 50 di bukit layang kita cek semuanya aman,” terangnya.

Ia juga mengatakan sudah melakukan pengelasan dibaut-baut tiang lampu yang masih tersisa di sekitaran desa rebo menuju puri tri agung.

“Jadi tadi pagi sudah kita las baut di tiang-tiang yang masih berdiri tapi tidak semuanya, hanya yang dekat hutan saja yang kita las, nanti jika anggarannya memungkinkan akan kita cor juga,” tambahnya.

Sementara untuk tiang-tiang yang roboh untuk sementara masih berada di lokasi dan menunggu perintah dari kepala dinas PUPRP Bangka untuk langkah selanjutnya.

“Tadi kita coba angkat tapi terlalu berat, empat orang saja tidak mampu. Nanti belum tahu apakah kita dirikan lagi atau disimpan dulu kesini, takutnya kalau lama disana malah dipotong dan dijual ke tukang loak,” ungkap Saparudin.

Meskipun begitu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan satpol pp dan kaling setempat untuk menjaga dan mengawasi tiang-tiang lampu jalan tersebut.

“Kami juga akan mengontrol dan mengawasi ke lokasi tapi mungkin tidak tiap saat,” imbuhnya.(mah)