Gempa Tektonik 7.4 SR Guncang Samudra Hindia Selatan Jawa

Oleh: Jon Piter Wartawan Laspela

KOBA, LASPELA– Kepala Stasiun Klimatologi Kelas IV Koba, Reslen Puadi, menyampaikan Potensi Dampak Tsunami Akibat Gempa Samudera Hindia Selatan Jawa Magnitudo= 7,4 SR, yang dikeluarkan oleh Pusat Gempa bumi Dan Tsunami BMKG.

Hari Jumat, 02 Agustus 2019 pukul 19.03.21 WIB wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa diguncang gempa tektonik. Hasil analisis menunjukkan gempa ini memiliki kekuatan M=7,4. Episenter terletak pada koordinat 7.54 LS dan 104.58 BT l, tepatnya di laut pada kedalaman 10 km.

Gempa ini berpotensi tsunami dengan peringatan dini untuk wilayah:
(1) Pandeglang Bagian Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter).
(2) Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter).
(3) Lampung-Barat Pesisir-Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter).
(4) Pandeglang Bagian Utara dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter).
(5) Lebak dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter).

Kepada masyarakat di wilayah dengan status “SIAGA” diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi.

Kepada masyarakat di wilayah dengan status “WASPADA” diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.

Kepala Stasiun Klimatologi Kelas IV Koba, Reslen Puadi, menyampaikan bahwa wilayah Provinsi Bangka Belitung relatif jauh pejalaran ombaknya dari titik gempa,

“Untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung relatif jauh pejalaran ombaknya dari titik terjadinya gempa,” ungkap Reslen, Jumat(2/8/2019).