SUNGAILIAT, LASPELA – Bupati Bangka Mulkan beserta jajarannya mengunjungi rumah Mirza salah satu warga Lingkungan Nangnung Tengah, Kecamatan Sungailiat yang merupakan korban peristiwa robohnya salah satu tower Provider milik PT Daya Mitra Telekomunikasi beberapa waktu lalu.
Mulkan juga sempat berdialog kepada Mirza, selaku pemilik rumah. Dalam dialognya, Bupati Bangka ini menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang terjadi dua pekan lalu.
“Kita selaku pemerintah daerah, pastinya prihatin dengan kejadian ini. Untuk itu, kita minta pihak keluarga agar tabah dan sabar selama proses pemulihan, perenovasian tempat tinggal mereka,” ucapnya.
Ia pun merasa lega setelah mengetahui kabar tentang pertanggungjawaban dari pihak tower kepada korban yang telah dipenuhi, sesuai dengan permintaan korban.
Namun, Bupati Bangka tersebut sangat menyayangkan hal itu dapat terjadi, terutama dampak trauma yang pastinya menimpa keluarga korban.
“Pastinya ada rasa takut, tapi syukurlah pihak tower sudah menyetujui tentang apa saja permintaan pihak korban,” terangnya.
Selain itu, Mulkan juga mengatakan bahwa sebelumnya pihak korban beserta pemilik tower sudah melakukan perjanjian prihal ganti rugi serta perjanjian untuk tidak akan mendirikan lagi tower di tempat yang sama kedepannya.
“Pihak korban dan tower juga sudah menandatangani perjanjian di Polsek Sungailiat, bahwa tower ini tidak akan berdiri lagi ditempat yang sama,” tegas Mulkan.
Lebih lanjut, Mulkan juga kembali menekankan kepada OPD terkait , terutama masalah perizinan berdirinya tower di wilayah Kabupaten Bangka, agar kedepannya untuk mengkaji secara lebih teliti tentang izin serta dampak lingkungan terkait berdirinya tower di lingkungan padat penduduk.
” Nanti juga kita ada rapat. Pastinya kita tidak ingin hal ini terjadi lagi kepada warga kita. Saya juga akan tegaskan ke OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait, agar benar-benar dan lebih teliti masalah perizinan ini. Kasian masyarakat kita,” pungkasnya.(mah)
