banner 728x90

DLH Gelar Bimtek Pengelolaan sampah Berbasis 3R

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

Oleh: Andini Dwi Hasanah

TANJUNGPANDAN, LASPELA- Dinas Lingkungan Hidup(DLH) kabupaten Belitung gelar Bimtek Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Bagi Masyarakat (Pengelolaan sampah berbasis 3R) selama tiga hari, yang dilaksanakan di Graha Resto Tanjungpandan, Rabu(17/07/2019).

banner 325x300

Armawati Caniago Direktur Rumah Kompos dan Bank Sampah Induk Kota Medan selaku pengisi materi dalam kegiatan tersebut mengatakan akan ada pengenalan masalah bahaya sampah, juga mekanisme pengelolaannya.

“Akan ada tahap pengenalan apa itu sampah, bahayanya seperti apa, dan mekanisme pengelolaannya, mulai dari sampah rumah, dana akan kita ajarkan nanti daur ulang, bank sampah dan pengomposan,” Jelas Armawati

Ia mengatakan kegiatan ini di fokuskan bagaimana warga bisa memilah sampah sendiri di rumah masing-masing, sehingga bisa menggurangi masalah sampah yang menjadi beban di TPA.

“Kita berharap sesuai dengan terget kebijakan strategi daerah, setiap daerah harus mengurangi 30% sampahnya yang kembali ke TPA, artinya kan 30% ini sudah di kelola di rumah masing-masing,” katanya

Menurutnya sampah ini adalah sebuah masalah tetapi juga menjadi potensi besar untuk energi terbarukan jika benar-benar di kembangkan dan dikelola dengan baik.

“Yang jelas kita ingin sampah ini bermanfaat, baik bagi masyarakat atau pun pemerintah melalui PAD nantinya,” ujarnya.

Selanjutnya ia mengatakan hal yang terpenting pertama sekali adalah merubah maidnset pola pikir masyarakat bahwa sampah adalah sebuah masalah tetapi menjadi peluang investasi yang sangat menarik.

“Ini menarik, Belitung kotanya termasuk bersih, cuman Belitung akan tumbuh terus menjadi kota wisata siapun bisa datang namun jika tidak dibangun kesadarannya maka potensi- potensi Belitung akan ternodai oleh sampah,” tuturnya

Edi Usdianto Kepala Dinas Lingkungan Hidup(DLH) kabupaten Belitung mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mebangun kesadaran, mengubah prilaku dan meningkatkan keterampilan.

“Memberikan pemahaman kepda masyarakat tentang pengelolaan sampah 3R, juga mengenalkan kepada masyarakat pengelolaan sampah menjadi kerajinan yg bernilai ekonomis” ungkapnya

Pria yang kerap di sapa Edu ini juga mengatakan agar para peserta yang di ikuti oleh tujuh kelurahan yang ada di Kabupaten Belitung tesebut, agar dapat menyimak apa yang disampaikan.

“Agar nantinya mereka mampu mengelola sampah sendiri di rumah masing-masing,” tutupnya. (din)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version